TERJAWAB! Penyebab Pura Parahyangan Agung Jagatkartta Jadi Tempat Wisata Favorit Bogor, Secuil Pesona Bali

- 13 November 2022, 13:10 WIB
 Pura Parahyangan Agung Jagatkartta Jadi Tempat Wisata Favorit Bogor,  Secuil Pesona Bali  di tanah Pasundan
Pura Parahyangan Agung Jagatkartta Jadi Tempat Wisata Favorit Bogor, Secuil Pesona Bali di tanah Pasundan /Instagram Tatiek Sumatari/

INDOTRENDS.ID - Akhirnya terjawab, mengapa Pura Parahyangan Agung Jagatkartta masuk dalam daftar rekomendasi tempat wisata favorit di Bogor?

Salah satu alasan mengapa Pura Parahyangan Agung Jagatkartta masuk dalam rekomendasi tempat wisata favorit di Bogor adalah: secuil pesona keindahan Bali di tanah Pasundan. 

Lalu berapa Harga Tiket Masuk atau HTM Pura Parahyangan Agung Jagatkartta? Berikut ini informasi selengkapnya tentang tempat wisata Pura Parahyangan Agung Jagatkartta, termasuk jam operasional, alamat atau lokasinya dan fasilitas lengkap yang tersedia.

Tari Baris yang dilakukan di Pura Parahyangan Agung Jagatkartta
Tari Baris yang dilakukan di Pura Parahyangan Agung Jagatkartta IG @sobatbudiasa

Pura Parahyangan Agung Jagatkartta tempatnya sangat indah, maka banyak orang yang sengaja datang ke sini untuk berburu foto selfie atau wefie. Kalau Anda penasaran seperti apa keindahannya dalam berbagai sudut, cari saja foto-foto Pura Parahyangan Agung Jagatkartta di jejaring sosial seperti Instagram.

Siapkan perjalananmu menuju lokasi pura di kaki Gunung Salak. Lokasi persisnya ada di Desa warung Loa, Ciapus, Kabupaten Bogor. Begitu tiba di pura Anda kamu bisa mampir ke berbagai destinasi lain di sekitarnya yang nggak kalah menarik.

Suasana asri dan sejuk bisa Anda jumpai selama perjalanan menuju ke sini jika sudah masuk wilayah Bogor. Wisatawan bisa menempuhnya dengan melakukan perjalanan sejauh 13 km dari pusat Kota Bogor.

Silakan menempuh jalur yang melewati Pabrik Gong Pancasan menuju ke ara Curug Nangka. Asal dipahami saja, bagian utama pura dipisahkan oleh tiga gerbang besar yang disebut Kori Agung.

Pintu gerbang bagian tengah memiliki arca naga dan hanya dibuka saat acara-cara besar Hindu seperti Galungan atau peringatan Piadolan. Tatkala ada pendeta dari Pura Lain yang datang untuk tujuan tertentu, gerbang utama juga dibuka.

Halaman:

Editor: Dian Toro


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x