Serunya Permainan Lato-Lato Bisa Berbuah Petaka, Benarkah Mainan Ini Berbahaya? Simak Ulasan dan Sejarahnya

- 10 Januari 2023, 10:00 WIB
Mainan Lato Lato, banyak manfaat namun juga ada bahaya mengintai
Mainan Lato Lato, banyak manfaat namun juga ada bahaya mengintai /Portal Purwokerto/TikTok

INDOTRENDS.ID - Siapa tak kenal permainan lato lato?  Mainan lawas era tahun 80-an yang kini tiba-tiba muncul lagi dan menggejala, merajalela dimainkan oleh semua kalangan.

Tak hanya anak-anak tapi juga orang dewasa, laki-laki, perempuan, anak sekolah, mahasiswa, juga orang dewasa. Bahkan sedang viral juga di youtube dalam suatu acara beberapa orang tua terdiri dari tentara, polisi, dan beberapa pejabat memainkan lato-lato bersama.

Bahkan Presiden Joko Widodo pun sempat terkekeh-kekeh melihat Gubernurnya, Ridwan Kamil sedang kesulitan bermain lato lato.

Di negara asalnya Amerika Serikat, permainan ini disebut sebagai clankers, knockers. Ada juga yang menyebutnya click-clakcs. Permainan ini terilhami oleh alat berburu untuk mengusir binatang liar yang menjadi predator dipeternakan para koboi di Argentina.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Anime yang Cocok untuk Ditonton Anak-anak, Bebas dari Adegan Dewasa, Edukatif dan Seru

Lalu alat berburu ini bermigrasi ke Amerika Utara yang berubah wujud menjadi mainan anak-anak. Melansir situs All Thats Interesting di Eropa, saking digemarinya permainan ini sampai-sampai sempat digelar lomba lato-lato yang kemudian menjadi agenda tahunan pada festival rakyat.

Dulu di Jawa Timur dan Jawa Tengah mainan ini dinamakan dengan dolanan ethek-ethek, sesuai bunyinya saat dimainkan, yang sekarang baru diketahui namanya adalah lato-lato.

Presiden Joko Widodo dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil main Lato Lato
Presiden Joko Widodo dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil main Lato Lato //Instagram/ @ridwankamil

Memainkan  dan membentur-benturkan dua bola plastik keras yang saling terkait dengan seutas tali ini sepertinya nampak mudah, namun silakan coba dulu. Bagi pemula dijamin akan cukup bikin stress. Alih-alih bisa langsung berhasil, bisa-bisa malah kena bentur ke tangan atau kepala kita sendiri dan meringis kesakitan.

Bahkan baru saja viral di media sosial seorang anak asal Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat yang harus menjalani perawatan medis di rumah sakit akibat terlalu bersemangat bemain lato-lato sehingga bola keras lato-lato malah membentur ke matanya hingga terluka.

Seberapa bahayakah atau seberapa bermaanfaatkah permainan lato-lato ini?

Sebenarnya cukup banyak hal positif bisa dipetik dari permainan ini. Selain melatih saraf motorik, melatih otot tangan,  juga meningkatkan daya konsentrasi anak. 

Baca Juga: Pilih 6 Waktu Mustajab Ini Agar Doamu Lebih Berpeluang Untuk Dikabulkan Oleh Allah SWT

Bermain lato-lato sendirian juga kurang asyik dan cenderung membosankan, makanya sering anak-anak bermain lato-lato keluar rumah bersama teman-temannya. Saling adu kebolehan, adu ketangkasan sehingga muncul semangat dan mental anak untuk berkompetisi. Dari sini kecerdasan sosial anak terbentuk dan bertumbuh.

Erni, seorang Ibu di Wage Sidoarjo menyatakan senang dengan adanya mainan ethek-ethek ini. Dia membelikan 3 buah mainan ini untuk masing-masing anaknya dengan warna yang berbeda-beda. Sejak itu ketiga anaknya menjadi jarang main hape. Ketergantungannya pada gadget menurun drastis dan lebih senang bermain bersama teman-temannya.

Selain manfaat, tentu ada hal-hal yang harus diperhatikan oleh para orang tua saat anak-anak bermain benda ini.

Lato Lato Sebagai Perwujudan Hukum Gerak Newton
Lato Lato Sebagai Perwujudan Hukum Gerak Newton

Bimbingan dan pengawasan secara berkala harus dilakukan selama anak masih dan sedang bermain alat ini. Lato-lato akan menjadi benda berbahaya bila anak Anda terlalu bersemangat memainkannya atau bermain dengan sangat emosional. Bisa-bisa mengenai tangan atau muka sendiri.

Belum lagi bila dalam kondisi main bersama teman, kalah berkompetisi yang menimbulkan keributan sesama anak, maka orang tua harus segera mendekat. Karena mainan yang berupa bola plastik ini cukup keras dan mampu melukai wajah, kepala atau kemana saja bola mendarat, saat dipukulkan oleh atau ke temannya.

Baca Juga: WASPADA Dengan 5 Jenis Makanan yang Bisa Membuatmu Bodoh, Nomer 2 Bahkan Favorit Anak-Anak dan Dewasa

Resiko juga mengintai anak-anak kita bila bola pecah, serpihan pecahan bola lato-lato tertelan dan lain sebagainya. Belum lagi tali bola lato-lato berpotensi mencekik leher karena keadaan tertentu.

Selain bahaya mekanis seperti contoh-contoh diatas, ada juga bahaya kimiawi yang mengintai. Bahan plastik kualitas tertentu membuat lato-lato cukup berbahaya bila kadang-kadang diemut atau dijilat oleh anak-anak. Namanya juga anak. Beli dan pilihlah mainan dengan kualitas bahan yang baik dan berkualitas.

Jadi, menjadi orang tua yang bijaksana, mengetahui karakter anak-anak menjadi sangat penting sebelum mempertimbangkan membelikan mainan ini, atau tidak. Ditambah pendampingan dan pengawasan yang memadai.

Kapan lagi kita para ibu-ibu bisa bermain lato-lato sendirian tanpa malu-malu, kecuali saat ada anak-anak disamping kita, hehee... *** 

Editor: Rahman Dhani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah