KAPAN 1 Ramadhan dan 1 Syawal 1444 H? Ini Awal Puasa dan Lebaran 2023 NU, Muhammadiyah, Pemerintah, Lengkap!

2 Februari 2023, 19:55 WIB
Inilah jadwal awal puasa Ramadhan 1444 H dan Lebaran 2023 menurut Muhammadiyah, NU dan pemerintah atau Kemenag, selengkapnya! /Pixabay/@mohamed_hassan

INDOTRENDS.ID - Kapan 1 Ramadhan 2023 dan kapan 1 Syawal 1444 H tahun 2023 ini? Inilah jadwal awal puasa Ramadhan 1444 H dan Lebaran 2023 menurut Muhammadiyah, NU dan pemerintah atau Kemenag, selengkapnya!

Akhinrya penetapan Ramadhan 2023 berdasarkan metode Muhammadiyah, NU dan pemerintah sudah muncul. Apakah ada perbedaannya? Mari cek kapan 1 Ramadhan versi dua Ormas Islam tersebut plus Kementerian Agama mewakili pemerintah.

Tanggal 1 Ramadhan 2023 berdasarkan Muhammadiyah

Sumber di Muhammadiyah menyebutkan 1 Ramadhan 1444 Hijriah jatuh pada Kamis, 23 Maret 2023.

Seiring dengan tersebut, Muhammadiyah juga sudah menetapkan tanggal 1 Syawal 1444 H atau Hari Raya Idul Fitri 1444 H pada Jumat, 21 April 2023 berdasarkan hisab awal bulan Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1444 H , digelar Majelis Tarjih dan Tajdid Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah.

Tanggal 1 Ramadhan menurut NU dan Kemenag (pemerintah)

Kapan 1 Ramadhan 2023 tentunya harus menunggu hasil sidang isbat oleh Kementerian Agama RI.

Namun bila mengacu pada kalender Islam Hijriah yang sudah beredar dan diterbitkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI), awal Ramadhan atau tanggal 1 Ramadhan jatuh tanggal 22 atau 23 Maret 2023.

Artinya ketetapan 1 Ramadhan kemungkinan sama dengan ketetapan Muhammadiyah atau dengan kata lain kemungkinan seluruh umat Islam di Indonesia bisa memulai 1 Ramadhan bersama-sama di hari yang sama.

Lalu bagaimana cara penentuan 1 Ramadhan?

Dilansir dari jatim.nu.or.id, penentuan 1 Ramadhan dalam syariat Islam menggunakan tiga alternatif metode antara lain metode hisab, ru'yah, dan istikmal.

Adalah penghitungan menggunakan teori dan rumus-rumus tertentu yang diyakini sama dengan kenyataan alam.

Sementara Ru'yah adalah melihat hilal (bulan tanggal pertama) di mana penetapan berdasarkan pada muncul tidaknya hilal yang terlihat oleh mata, baik secara langsung maupun dengan bantuan alat.

Ada juga cara istikmal adalah penetapan tanggal 1 Ramadhan dengan menggenapkan jumlah hari suatu bulan menjadi tiga puluh hari sebelum memulai bulan baru.

***

 

Editor: Dian Toro

Tags

Terkini

Terpopuler