'Duka Terdalam Kami' Vladimir Putin Ikut Tangisi Ribuan Korban Meninggal Akibat Gempa di Turki M 7,8

6 Februari 2023, 21:23 WIB
Vladimir Putin menangis dan ikut berduka, ribuan korban meninggal dunia akibat gempa di Turki, M 7.8: Duka terdalam kami kehilangan orang-orang tercinta. /@portkesmas/

 

INDOTRENDS.ID - Presiden Rusia Vladimir Putin menangis dan ikut berduka, ribuan korban meninggal dunia akibat gempa di Turki, M 7.8: Duka terdalam kami kehilangan orang-orang tercinta.

Vladimir Putin langsung mengirim pesan duka dan berbela sungkawa kepada Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, merasa hatinya ikut tersayat-sayat pilu melihat banyaknya korban meninggal dunia dan luka-luka.

“Kami berbagi kesedihan dan rasa sakit bagi mereka yang kehilangan orang yang mereka cintai, kami berharap untuk pemulihan yang cepat dari semua korban dan siap memberikan bantuan yang diperlukan dalam menghilangkan konsekuensi dari bencana alam ini," Vladimir Putin ungkapnya duka lewat telegram, seperti dikutip Sputnik, Senin 6 Februari 2023.

"Bapak Presiden yang terhormat, saya ingin menyampaikan belasungkawa yang paling tulus sehubungan dengan konsekuensi tragis dari gempa bumi yang terjadi di wilayah utara Suriah,” Vladimir Putin menyambung rasa sedihnya.

Turki gempa M 7,8

Kepada Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, menitipkan salam dan doa untuk ketabahan dan ketegaran bagi keluarga yang ditinggalkan korban jiwa untuk selamanya.

"Tolong terima belasungkawa kami yang terdalam atas banyaknya korban jiwa dan kehancuran besar-besaran yang disebabkan oleh gempa kuat di negara Anda,” Putin melanjutkan.

“Mohon sampaikan kata-kata simpati dan dukungan yang tulus kepada keluarga dan teman-teman para korban, serta harapan untuk pemulihan yang cepat.

Pemulihan bagi semua yang terkena dampak akibat bencana yang merajalela.

Telan Banyak Korban, Gempa Turki jadi Perhatian Dunia, ini Janji Para Kepala Negara

Kami siap memberikan bantuan yang diperlukan dalam hal ini," Vladimir Putin menggarisbawahi kalimatnya sembari menawarkan bantuan logistik dan obat-obatan.

Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat Turki menyebutkan, gempa berkekuatan 7,4 Skala Richter (SR) terjadi di provinsi Kahramanmaras pada pukul 04:17 waktu setempat (01:17 GMT).

Gempa dahsyat Turki menelan korban jiwa setidaknya total 1.200 orang dan diduga akan terus bertambah karena masih banyak korban terkubur di reruntuhan.

Setidaknya 912 orang tewas di Turki. Sedangkan 326 orang meninggal di Suriah, yang juga terdampak guncangan keras gempa.

Berdasar laporan Express, gempa meruntuhkan 2.000 bangunan.

Korban meninggal dunia sangat banyak karena gempa terjadi pada pukul 04.00 pagi, di saat warga masih tertidur pulas.

gempa Turki berpusat di Gaziantep, dengan kedalaman 17,9 km. Kota ini dihuni 2 juta orang.

"Kami harap bisa mengarungi bencana ini bersama secepat mungkin dan dengan kerusakan minim," kata Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan berharap dan berdoa.

Guncangan gempa Turki juga disebut terasa hingga Yunani dan Eropa.

Di Italia peringatan tsunami seketika diaktifkan akibat gempa Turki, warga diminta menghindari wilayah pantai Italia.

*** 

 

 

Editor: Dian Toro

Tags

Terkini

Terpopuler