'Innalillahi, Surga Untukmu, Pak!' Detik-detik Ulama Dicintai Umat Ini Mendadak Ambruk, Meninggal Saat Tarawih

- 23 Maret 2023, 14:47 WIB
'Masya Allah, surga untukmu, Pak!' doa bersahutan karena kematian seorang ulama secara mendadak saat sholat tarawih perdana Ramadhan 2023
'Masya Allah, surga untukmu, Pak!' doa bersahutan karena kematian seorang ulama secara mendadak saat sholat tarawih perdana Ramadhan 2023 /@promopalembang/ Tangkap Layar YouTube/

INDOTRENDS.ID - 'Masya Allah, surga untukmu, Pak!' doa bersahutan karena kematian seorang ulama secara mendadak saat sholat tarawih hari pertama Ramadhan 2023/ 1444 H .

Awalnya sempat sampaikan sambutan awal Ramadhan 2023, lama-lama ekspresi wajah sang ulama tampak lesu sampai akhirnya tiba-tiba roboh !

Bergegas sang ulama dilarikan ke rumah sakit namun sayang nyawanya tidak tertolong, Innalillahi wa inna ilaihi rojiun ....!

"Innalillahi ..! MasyaAllah sungguh indah beliau meninggal di hari ini pas saat taraweh...semoga husnul khotimah Pak...Amiin," doa dari akun @rikafanshara seperti IndoTrends.id kutip dari akun @promopalembang, Kamis 23 Maret 2023.

Baca Juga: INNALILLAHI! Pramugari Cantik, Seorang Transgender Tewas Akhiri Hidup, Wasiat Memilukan 'Nafas Terakhirku'

Siapa sosok ulama yang mendadak ambruk dan meninggal dunia saat menunaikan sholat tarawih perdana Ramadhan 2023 itu?

Almarhum tak lain adalah Ketua Takmir Masjid Jami An Nur Mata Mera Palembang, Purnomo Adjie.

Purnomo Adjie tiba-tiba saja ambruk saat melaksanakan shalat tarawih di rakaat pertama, Rabu malam (22/3/2023).

'Masya Allah, surga untukmu, Pak!' doa bersahutan karena kematian seorang ulama secara mendadak saat sholat tarawih perdana Ramadhan 2023
'Masya Allah, surga untukmu, Pak!' doa bersahutan karena kematian seorang ulama secara mendadak saat sholat tarawih perdana Ramadhan 2023

Sejumlah jamaah bergegas melarikan ke rumah sakit Pusri Palembang, namun yang bersangkutan dinyatakan meninggal dunia.

Padahal sebelumnya Purnomo Adjie sempat menyampaikan kata sambutan kepada jemaah masjid sebelum pelaksanaan shalat Tarawih dan menyambut Ramadhan.

Akun Instagram @promopalembang, mengisahkan detik-detik Purnomo Adjie yang mendadak roboh di tengah rakaat pertama shalat Tarawih.

Tubuhnya Purnomo ambruk dalam posisi sujud.

"Innailahi wainailahi rojiun, telah meninggal ketua masjid Jami An Anur Bapak Ir Purnomo Adjie sebelum meninggal beliau memberikan kata sambutan dan pesan agar ibadah kita bulan ramadhani ini harus lebik baik dari sebelumnya, dan meminta maaf kepada semua jamaah masjid, rakaat pertama sholat tarawih berada di shaf pertama di belakang imam berjarak 5 jamaah dengan saya beliau roboh dengan posisi dalam keadaan sujud, dibantu oleh jemaah masjid dilarikan ke RS, namun allah berkehendak lain, di hari pertama bulan Ramadhan, insyallah beliau husnul khatimah, Aamin," ungkapan duka dari akun Promo Palembang.

Seketika respons doa bermunculan dari warganet, sebagian besar mendoakan almarhum Bapak Purnomo Adjie mendapat tempat terbaik di sisi-Nya.

Baca Juga: INNALILLAHI! Pramugari Cantik, Seorang Transgender Tewas Akhiri Hidup, Wasiat Memilukan 'Nafas Terakhirku'

Ada akun yang merasa iri dengan kematian yang disebutnya sangat indah.

Sebab almarhum meninggal dalam kondisi beribadah.

"Amalan apo pak yg kamu gaweke (amalan apa pak yang tiap hari kamu tunaikan)? Sampe aku iri. Meninggal dgn caro yg baek," tulis akun @sharapriliaa ungkapkan rasa irinya.

"Iya benar min, Pak De Pur, Ketua Masjid di perumahan kami, wong nyo baek, ramah tutur kata nyo lembut, sampe merinding denger kabar, semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT. amin," sahut akun @elta_irawan.

"Wafat dalam keadaan baik, Insyaallah surga yg menanti. Kadang yang begini bikin iri," timpal akun @rev_levy.

Seperti diketahui, wafat atau meninggal dalam keadaan sedang melaksanakan shalat menjadi salah satu ciri kematian yang husnul khotimah.

Seperti disebutkan Syaikh Al-Albani dalam Ahkam Al-Janaiz, halaman 58.

Beliau menuturkan, "Barangsiapa mengucapkan laa ilaha illallah karena mencari wajah Allah kemudian amalnya ditutup dengannya, maka ia masuk surga.

Barangsiapa berpuasa karena mencari wajah Allah kemudian amalnya diakhiri dengannya, maka ia masuk surga. Barangsiapa bersedekah kemudian itu menjadi amalan terakhirnya, maka ia masuk surga." 

Insya Allah husnul khotimah .

Baca Juga: INNALILLAHI! Pramugari Cantik, Seorang Transgender Tewas Akhiri Hidup, Wasiat Memilukan 'Nafas Terakhirku'

*** 

 

Editor: Dian Toro


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x