Tegang Lagi! Jelang Gencatan Senjata Berakhir, Perang Rudal Kembali Mengintai, Hamas Bersiaga Hadapi Israel

- 1 Desember 2023, 08:41 WIB
Sayap militer Hamas  siap melanjutkan konfrontasi militer jika penjajah Israel menolak perpanjangan gencatan senjata di Jalur Gaza.
Sayap militer Hamas siap melanjutkan konfrontasi militer jika penjajah Israel menolak perpanjangan gencatan senjata di Jalur Gaza. /Hamdani/

 

INDOTRENDS.ID - Tegang Lagi! Jelang Gencatan Senjata Berakhir, Perang Rudal Kembali Mengintai, Hamas Bersiaga Hadapi Israel .

Pihak Hamas bersiaga menghadapi kemungkinan Israel menolak perpanjangan gencatan senjata.

Kubu Hamas dari Sayap militer gerakan perlawanan Palestina Hamas, Brigade Izz ad-Din al-Qassam menegaskan pihaknya siap melanjutkan konfrontasi militer jika penjajah Israel menolak perpanjangan gencatan senjata di Jalur Gaza.

Dikutip dari kantor berita Sama, Brigade Izz ad-Din al-Qassam telah mengeluarkan pernyataan, mendesak semua pejuang mereka di Gaza untuk bersiap menghadapi konflik apa pun dalam beberapa jam mendatang.

Pasalnya, para pejuang Palestina harus menjaga kesiapsiagaan hingga keluar pernyataan resmi mengenai perpanjangan gencatan senjata.

Arsip foto - Seorang warga berdiri di antara reruntuhan bangunan-bangunan yang hancur akibat serangan Israel di Kota Khan Younis di Jalur Gaza bagian selatan pada Ahad, 12 November 2023.
Arsip foto - Seorang warga berdiri di antara reruntuhan bangunan-bangunan yang hancur akibat serangan Israel di Kota Khan Younis di Jalur Gaza bagian selatan pada Ahad, 12 November 2023.


Diketahui sebelumnya, Hamas mengumumkan rezim Israel menolak kesepakatan pertukaran tahanan dengan Palestina. Namun, sumber-sumber Ibrani dan Arab melaporkan bahwa kesepakatan gencatan senjata pada hari Kamis telah tercapai.

Kementerian Luar Negeri Qatar juga menyatakan pihak-pihak yang bertikai sepakat untuk memperpanjang gencatan senjata satu hari lagi.

Kantor berita Sama juga melaporkan bahwa juru bicara militer rezim Zionis mengkonfirmasi perpanjangan gencatan senjata dalam upaya membuka jalan bagi kembalinya tawanan Israel.

Radio rezim juga mengutip seorang pejabat tinggi yang mengatakan bahwa gencatan senjata akan dilakukan mengingat kemajuan dalam negosiasi.

Halaman:

Editor: Dian Toro

Sumber: Isu Bogor


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x