Network
INDOTRENDS.ID - Inilah kumpulan fakta mengejutkan sosok Kento Momota: bintang badminton nomor 1 dunia asal Jepang, didikan pelatih asal Indonesia, pernah terciduk sejumlah skandal.
Skandal apa saja? Ya, tidak ada manusia yang sempurna. Begitu juga dengan sosok Kento Momota. Di balik prestasi gemilangnya sebagai bintang badminton nomor wahid dunia, ia juga pernah kesandung sejumlah dugaan skandal.
Salah satunya, pernah terciduk dengan bermesraan dengan wanita penghibur dan kasus judi illegal yang sangat diharamkan di Jepang, terlebih bagi seorang atlet.
Baca Juga: RESMI! Fabrizio Romano Umumkan Antonio Conte Merapat ke Tottenham Hotpsur!
Tapi betapa pun itu, Kento Momota tetaplahh kokoh di ranking satu BWF meski dalam beberapa bulan terakhir gagal menampilkan permainan terbaiknya.
Sebelumnya, Kento Momota dikenal dengan gerakan-gerakan eksplosif dan gaya bermain yang tidak terduga sehingga sering menyulitkan lawan-lawan yang menghadapinya.
Pada gelaran French Open 2021 Kento Momota terpaksa harus mundur dari gelaran tersebut dikarenakan mengalami masalah pada punggungnya di babak semifinal ketika menghadapi rekan senegaranya, Kanta Tsuneyama.
Oleh karena, badminton lovers harus menerima bahwa di final tidak akan menyaksikan Kento Momota di partai final French Open 2021.
Namun di balik itu semua, mari kita bahas fakta menarik Kento Momota yang ternyata dilatih orang asal Indonesia.
Tak perlu berlama lama lagi berikut fakta-fakta mengejutkan sosok Kento Momota
1. Tercatat dalam Guinness World Records
Dalam Guinness World Recorda, Kento Momota tercatat sebagai pebulutangkis tunggal putra yang mampu meraih gelar juara terbanyak dalam satu tahun.
Rekor tersebut dibukukan Kento Momota saat memenangi 11 gelar juara sepanjang musim kompetisi BWF 2019.
Pencapaian Kento Momota ini berhasil melampaui torehan Lee Chong Wei (Malaysia) yang sebelumnya mendapat 10 gelar pada musim 2010 lalu.
2. Kasus Judi Ilegal
Perjalanan karir Momota bisa dibilang mengalami lika liku yang cukup berat. Bukan karena naik turunnya prestasi akan tetapi selalu terlibat skandal yang menjadikannya harus menerima skorsing dan absen dari dunia bulutangkis.
Tepatnya pada 2016 lalu, ia terciduk mendatangi tempat judi ilegal di Tokyo bersama temannya sesama atlet bulutangkis, Kenichi Tago. Seperti yang kita ketahui bahwa judi ilegal merupakan sesuatu yang haram di Jepang apalagi dilakukan oleh seorang atlet.
Akhirnya ia mendapatkan Larangan bertanding di Olimpiade Rio 2016 dan larangan bertanding hingga akhir 2017 sementara Kenichi Tago harus menerima larangan bermain seumur hidupnya.
3. Terciduk Tidur bersama Pebulutangkis Wanita hingga mesra dengan wanita penghibur
Tak hanya itu saja, Momota juga kedapatan berada dalam satu kamar semalaman bersama Yuki Fukushima. Hal itu diketahui dari kamera CCTV yang memperlihatkan Yuki terlihat keluar dari kamar asrama Kento Momota.
Namun ia melakukan pembelaan bahwa dirinya hanya ngobrol dengan Yuki, keduanya pun terbebas dari sanksi.
Di tahun yang sama, Kento Momota kembali terjerat skandal, fotonya bermesraan dengan wanita penghibur di tempat karaoke beredar luas di internet.
4. Dilatih Orang Indonesia
Kehebatan Kento Momota dalam bermain bulutangkis ternyata tak terlepas dari pelatihnya saat di sekolah SMP Tomioka. Sosok pelatih tersebut ternyata berasal dari Indonesia bernama Imam Tohari.
Ketika melatih Kento, Imam Tohari ingin menjadikan Kento sebagai juara dunia junior dan akhirnya terbukti pada 2012 lalu.
5. Gelar yang diraih
Setelah menjalani masa skorsing selama hampir setahun akibat mengunjungi judi ilegal, ia mulai kembali bermain pada Juli 2017. Turnamen pertamanya usai d skorsing yakni Canada Open 2021, dimana ia berhasil mencapai final namun kalah dari Kanta Tsuneyama.
Kemudian, Momota berhasil memenangkan lima turnamen berturut turut. Grapichs International Series 2017, Belgian International 2017, Czech Open 2017, Dutch Open 2017 dan Macau Open 2017. Kemenangan tersebut membawanya merajai ranking BWF usai beberapa bulan kembali dari skorsing.
Di tahun 2018, Momota semakin merajai turnamen bulutangkis Internasional. Ia berhasil menjuarai Vietnam International Challenge, Badminton Asia Championship, Indonesia Open, Total BWF World Championship, Japan Open, Denmark Open, dan China Open.
Di tahun 2019, Momota membuka raihan juara dari Germany Open, All England Open, Singapore Open, Badminton Asia Championship, dan Japan Open. Tak hanya itu saja Total BWF World Championship, China Open, Korea Open, Denmark Open, Fuzhou China Open, dan BWF World Tour Finals berhasil ia kuasai selama 2019.
Pada 2020, Momota berhasil menjuarai satu satunya turnamen yang ia ikuti di tahun tersebut yakni Malaysia Masters 2020. Di final ia mengalahkan Viktor Axelsen dengan skor 24-22 dan 21-11. Dan itu merupakan gelar terakhirnya hingga saat ini. *** (Eko Hidayat/ HaloYouth.com )
Diolah dari artikel: Dibina Pelatih Asal Indonesia hingga Rajai Dunia, Ini Fakta Menarik Kento Momota
