Network
Performa gemilangnya ini menarik perhatian Persikabo 1973, klub yang berlaga di Liga 1, kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Sananta bergabung dengan Persikabo pada Januari 2022, meski kesempatan bermainnya terbilang sedikit, hanya tampil dalam empat pertandingan Liga 1.
Namun, karier Sananta mulai berkilau ketika ia pindah ke PSM Makassar pada 24 Mei 2022. Ia menunjukkan performa ganas dengan mencetak beberapa gol di Liga 1 musim 2022-2023.
Tak hanya berprestasi di klub, Sananta juga menjadi andalan timnas Indonesia. Debut pertamanya bersama timnas Indonesia terjadi ketika menghadapi Curacao pada FIFA Matchday September 2022.
Dengan usia yang masih tergolong muda, 19 tahun, Sananta telah meraih pencapaian yang impresif. Ia menjadi top skor klub PSM di musim ini, mengoleksi 11 gol untuk Juku Eja, prestasi yang menempatkannya sebagai salah satu striker lokal tersubur.
Performanya yang memukau juga menarik perhatian pelatih Shin Tae-yong, yang memanggilnya untuk memperkuat timnas Indonesia di Piala AFF 2022.
Sananta juga dipercaya oleh pelatih Indra Sjafri untuk membela timnas Indonesia di ajang SEA Games 2023. Ia menjadi satu dari 20 pemain yang ditugaskan untuk meraih medali di Kamboja.
Dalam karier sepak bolanya, Sananta telah menjalani perjalanan yang cukup panjang. Mulai dari bermain di kasta terendah sepak bola Indonesia, Liga 3, hingga merumput di Liga 1 dan membela timnas Indonesia.
Perjalanan karier ini tidak lepas dari proses belajar dan pengalaman yang ia dapatkan, mulai dari Kepri Belia FC U17, Asian Schools Football, hingga PPLP Kepulauan Riau.
