Jawab:
Yang sering adalah perbedaan pendapat, hal tersebut karena adanya perbedaan cara pandang dan sudut pandang
2. Apa yang kalian ketahui tentang perkampungan “Baros” di pesisir Sumatera dalam konteks sejarah masuknya agama Islam ke Indonesia?
Jawab: Kampung Baros atau Kampung Barus merupakan perkampungan yang lokasinya di pesisisr Sumatera. Kota ini juga merupakan titik awal dari masuknya Islam di Indonesia. Kota Baros juga sering dijadikan tujuan wisarta religi.
3. Secara global kita menyatakan bahwa agama Islam tersebar di Nusantara secara damai. Bagaimana kalian menjelaskan makna “damai” tersebut dalam kasus penaklukan bersenjata, pertempuran antar kerajaan Islam, atau bahkan perang saudara karena berebut kekuasaan, seperti yang terjadi di kerajaan Demak? Uraikan jawaban kalian dengan menganalisis latar belakang kasus-kasus tersebut!
Jawab: Maksud dari kata "Damai" di kalimat ini adalah penyebaran agama Islam dilakukan tanpa adanya kekerasan atau paksaan. Salah satu contohnya adalah saat awal kerajaan Demak berdiri. Saat itu, berdirinya kerajaan Demak bukan karena peperangan.
Melainkan karena melemahnya pengaruh kerajaan Majapahit. Oleh karena itu, adanya dukungan dari para ulama di daerah untuk mendirikan kerajaan Demak.
4. Agama Islam disebarkan melalui berbagai jalur/metode. Jalur apa yang menurut kalian paling cocok untuk digunakan dalam strategi dakwah dalam konteks abad digital seperti saat ini? Jelaskan alasan kalian!
Jawab: Menurut saya, jalur yang cocok digunakan dalam strategi dakwah dalam konteks abad digital adalah melalui pendidikan dan digitalisasi.
5. Nilai keteladanan apa saja yang dapat kamu ambil dari para muballigh pada masa awal datangnya Islam di nusantara?
Jawab: Berikut nilai keteladanan yang dapat diambil dari para mubaligh pada masa datangnya Islam:
- Mengutamakan perdamaian
- Hanya menghapus ajaran yang menyimpang dan mengganti dengan ajaran yg sesuai syara'
- Saling menghormati