Isu 4 Fraksi Demokrat Dukung Moeldoko Dongkel AHY dari Kepemimpinan Partainya SBY, Ferdinand: Cemaskan Drama

3 Februari 2021, 19:30 WIB
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berjalan usai memberikan keterangan pers di kantor DPP Partai Demokrat , Jakarta, Senin (1/2/2021). AHY menyampaikan adanya upaya pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat secara paksa, di mana gerakan itu melibatkan pejabat penting pemerintahan, yang secara fungsional berada di dalam lingkaran kekuasaan terdekat dengan Presiden Joko Widodo. /MUHAMMAD ADIMAJA/ANTARA FOTO /MUHAMMAD ADIMAJA/ANTARA FOTO

INDOTRENDS.ID - Santer beredar isu 4 fraksi Partai Demokrat dukung Jenderal (Purn) Moeldoko dongkel AHY dari kepemimpinan di partainya SBY, Ferdinand Hutahaean khawatir drama ini akan benar-benar terjadi. 

Mantan Politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menyebut bahwa banyaknya respon yang tak terukur terkait isu kudeta Partai Demokrat memungkinkan benar-benar menjadi nyata.

Hal tersebut disampaikan Ferdinand Hutahaean melalui cuitan di akun Twitternya yang diunggah pada Rabu, 3 Februari 2021.

Dalam cuitan tersebut, Ferdinand Hutahaean diketahui melakukan Tweet ulang sekaligus memberikan komentar terkait adanya 4 faksi Demokrat yang merasa tidak puas dengan AHY.

Baca Juga: 'Moeldoko Seperti Orang Kena OTT' Nyinyir Rocky Gerung Soal Isu Kudeta Gulingkan AHY Putra SBY dari Demokrat

Ferdinand Hutahaean menyebut bahwa gerakan dan kudeta tersebut mungkin akan benar-benar dilakukan oleh beberapa pihak yang memiliki kekuatan serius dan masih sayang kepada Partai Demokrat.

Yang tidak ada menjadi ada karena respon tak terukur.

saya kuatir malah drama kudeta ini tak lagi jadi drama tapi akan benar-benar dilakukan oleh kekuatan-kekuatan yang serius dan masih sayang kepada partai,” ujar Ferdinand Hutahaean dalam Twitter @FerdinandHaean3 yang diunggah pada Rabu 3 Februari 2021 sebagaimana dikutip IndoTrends.id kutip dari PikiranRakyat-Tasikmalaya.com.

Meskipun demikian, Ferdinand Hutahaean juga berharap semoga kasus ini cepat selesai karena masih banyak hal yang harus difikirkan.

Semoga semua baik-baik saja dan segera selesai. Ada banyak hal penting yang harus kita pikirkan,” imbuhnya.

Cuitan Ferdinand Hutahaean.* Twitter @FerdinandHaean3

 

Sebelumnya, sebagaimana diberitakan Insulteng.Pikiran-rakyat.com disebutkan politikus senior Partai Demokrat, Yus Sudarso mengungkapkan ada empat faksi pendiri Partai Demokrat yang menginginkan Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko menggantikan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.

Salah satu faksi yang dimaksud adalah faksi ketiga dipimpin oleh Ketua Umum ketiga Partai Demokrat, Anas Urbaningrum (AU). 

Baca Juga: Pelaku Gerakan Janjikan Rp 100 Juta untuk 'Gulingkan' AHY dari Ketum Partai Demokrat

Ungkapan itu membuat sahabat Anas Urbaningrum (AU), I Gede Pasek Suardika, angkat bicara.

Menurutnya, pernyataan itu harus diklarifikasi. Karena faksi AU tidak ikut terlibat dalam kemelut Partai Demokrat.

"Pernyataan ini harus diklarifikasi. Tidak ada faksi AU ikut-ikutan kemelut di PD.

Sahabat AU sudah nyaman di PPI dan tidak level AU berkompetisi dengan @AgusYudhoyono," tulis I Gede Pasek Suardika dalam akunnya di Twitter @G_paseksuardika sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com pada Rabu, 3 Februari 2021.

Baca Juga: 'Pangkat Cuma Mayor, Tekad Lebihi Jenderal' Pujian Staf SBY Buat Sosok AHY, Sedang Bersitegang dengan Moeldoko

Mengenai apa yang terjadi dalam internal Partai Demokrat saat ini, kata Gede Pasek, biarkan hal itu menjadi urusan Moeldoko.

"Biarlah itu urusan @GeneralMoeldoko. Levelnya yang gantikan AU dulu itu Presiden @SBYudhoyono," ujarnya.

 

Cuitan Gede Pasek.* Twitter.com/@G_paseksuardika
 

Editor: Dian Toro

Sumber: PR Tasikmalaya

Tags

Terkini

Terpopuler