INDOTRENDS.ID - Benarkah Vladimir Putin siapkan misi balas dendam kepada negara-negara yang memberikan sanksi ekonomi pada Rusia gegara bombardir Ukraina ?
Pertanyaan itu menyeruak setelah Vladimir Putin memerintahkan pejabat tingginya menyusun daftar negara-negara seluruh dunia yang tidak hanya memihak Ukraina.
Negara-negara pro Ukraina yang sampai menjatuhkan sanksi ekonomi sedang disorot Vladimir Putin.
Putin merasa yakin Rusia negara besar yang tak mudah digertak.
Laporan kantor berita RIA-Novosti menyebutkan Vladimir Putin memberi waktu pemerintah Rusia menyusun daftar negara pemberi sanksi selama 2 hari, seperti dikutip dari Times of Israel, Minggu, 6 Maret 2022.
Tidak hanya negara, daftar perusahaan besar di dunia yang ikut memberi sanksi juga diminta agar dimasukkan daftar pantau.
Belum diketahui apa tujuan Vladimir Putin meminta menyusun daftar negara yang memberi sanksi.
Sejumlah negara sebelumnya telah memberlakukan sanksi ke Rusia. Beberapa raksasa industri asal negara-negara Barat hingga Jepang memutuskan menghentikan atau menunda operasinya di Rusia.
Bom sanksi ke Rusia itu dijatuhkan untuk melunakkan kebijakan Vladimir Putin terhadap invasi di Ukraina.