SAAT Rusia Gempur Ukraina, Vladimir Putin Didera Isu Kudeta, Muncul 5 Sosok Calon Pengganti, No 2 Menakutkan!

- 6 Maret 2022, 13:41 WIB
Invasi Rusia ke Ukraina kian menimbulkan kekhawatiran atas stabilitas dan mental Presiden Vladimir Putin, kudeta Putin pun kian menguat.
Invasi Rusia ke Ukraina kian menimbulkan kekhawatiran atas stabilitas dan mental Presiden Vladimir Putin, kudeta Putin pun kian menguat. /Montase Financial Times/Reuters

“Secara historis, tidak hanya hari ini, militer berada di bawah kendali yang sangat ketat dari elite politik,” tambah Tolz-Zilitinkevic yang dikutip IndoTrends.Id dari Galamedia dari artikel berjudul Kudeta Putin Kian Menguat, Ini 5 Suksesor Terkuat Orang Nomor Satu Rusia

Bahkan dalam kasus pengambilalihan kekuasaan Nikita Khrushchev di awal 1960-an, elite politiklah yang menyingkirkannya dari kekuasaan.

4. Dmitry Medvedev (Wakil Ketua Dewan Keamanan dan Mantan Presiden)

Medvedev adalah Presiden Rusia periode 2008 dan 2012 setelah masa jabatan kedua Putin berakhir dan sekarang menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Keamanan.

Pengacara kelahiran St Petersburg itu terpilih dengan janji menjadikan Putin sebagai Perdana Menteri.

Ketika Putin mengambil alih kekuasaan lagi pada 2012, ia membalas budi dengan memberi Medvedev peran Perdana Menteri.

Medvedev menjalankan peran politiknya selama delapan tahun sebelum dia dan pemerintahannya di Duma mengundurkan diri untuk membuka jalan bagi Vladimir Putin memberlakukan perubahan konstitusi yang menyeluruh.

Perubahan-perubahan ini termasuk memutihkan masa jabatan yang telah dijalani Putin hingga memungkinkannya tetap berkuasa hingga tahun 2034.

Meskipun memiliki pengalaman dengan kepresidenan, Medvedev tidak dianggap sebagai ancaman oleh Putin menurut para ahli.

Fakta bahwa dia dipercaya sebagai Presiden sementara oleh Putin menyiratkan bahwa Medvedev tidak dianggap cukup kuat untuk menantang posisi kepemimpinan sangdiktator.

Halaman:

Editor: Dian Toro

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah