Jika Menang Pilpres, Prabowo dan Ganjar Tiada Ragu Lanjutkan IKN, Bagaimana dengan Anies? Ini Jawabannya

- 30 November 2023, 18:36 WIB
Ilustrasi pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN)
Ilustrasi pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) /Dok. PUPR/

INDOTRENDS.ID - Jika Menang Pilpres 2024, Prabowo Subianto maupun Ganjar Pranowo Tiada Ragu Lanjutkan Proyek Ibu Kota Nusantara atau IKN.

Bagaimana dengan Anies Baswedan? Kubu Anies Baswedan akhirnya menegaskan kalau pihaknya akan mengkaji ulang proyek IKN rancangan Presiden Jokowi. Mengkaji, menurut kubu Anies, tidak otomatis berarti tidak melanjutkan IKN, tapi ada yang dievaluasi ulang.

Hamdan Zoelva, Ketua Dewan Pakar Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN), baru-baru ini membahas dampak potensial kemenangan pasangan presiden terhadap pembangunan berkelanjutan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Zoelva menekankan bahwa jika pasangan Anies-Muhaimin memenangkan Pemilihan Presiden mendatang, mereka tidak akan langsung menghentikan program IKN. Sebaliknya, mereka akan melakukan peninjauan menyeluruh terhadap pembangunan yang sedang berlangsung.

Ketua Dewan Pakar Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN), Hamdan Zoelva menunjukkan program capres-cawapres nomor urut 1 di Jakarta, Rabu (29/11/2023). ANTARA/Khaerul I
Ketua Dewan Pakar Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN), Hamdan Zoelva menunjukkan program capres-cawapres nomor urut 1 di Jakarta, Rabu (29/11/2023). ANTARA/Khaerul I

"Karena proyek ibu kota didasarkan pada undang-undang yang ada, tidak mungkin membatalkannya melalui Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perpu)," ungkap Zoelva dalam sebuah wawancara di Jakarta pada hari Rabu. 29 November 2023, dikutip dari ANTARA.

Zoelva lebih lanjut menjelaskan bahwa Dewan Pakar Timnas AMIN masih dalam proses mengevaluasi pembangunan IKN. Namun, jika ada keinginan bersama dari masyarakat dan DPR (Dewan Perwakilan Rakyat) untuk menghentikan proyek tersebut, hal itu bisa dipertimbangkan.

"Tapi sekali lagi, ini tidak berarti pembangunan IKN akan dihentikan sepenuhnya," tambahnya.

Menurut Zoelva, fokus utama Dewan Pakar Timnas AMIN adalah mengatasi disparitas pembangunan antara wilayah Jawa dan non-Jawa, serta antara bagian barat dan timur Indonesia. Mereka meyakini perlunya pencapaian pembangunan yang lebih merata.

Halaman:

Editor: Dian Toro

Sumber: Zona Surabaya Raya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah