Network
“Selama ini Anies selalu menempati posisi juru kunci dalam pertarungan segitiga menghadapi Prabowo dan Ganjar, tetapi dalam perkembangan terbaru pasangan yang mengusung jargon perubahan itu berpotensi menjadi runner-up dalam Pilpres 2024,” jelas Leonard.
Sebelumya, hasil survei terbaru dari Litbang Kompas juga telah mencatat elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran sebesar 39,3 persen, menduduki peringkat teratas dalam hasil survei tersebut.
Posisi kedua ditempati oleh pasangan Anies-Cak Imin dengan elektabilitas 16,7 persen, sedangkan pasangan Ganjar-Mahfud menempati posisi terakhir dengan elektabilitas 15,3 persen.
Litbang Kompas mencatat adanya pergerakan pemilih dari PDIP yang beralih mendukung Prabowo-Gibran. Jumlah dukungan dari PDIP untuk Prabowo meningkat signifikan dari 22,1 persen menjadi 35,1 persen.
Selain itu, survei ini juga merekam pergeseran suara dari pemilih yang sebelumnya memilih Jokowi pada Pilpres 2019. Sebanyak 39,8 persen dari kelompok ini beralih mendukung Prabowo, sementara 27,4 persen memilih pasangan Ganjar.
Perbandingan angka ini berbeda jauh dari survei Litbang Kompas pada Agustus 2023. Pada waktu itu, sekitar 48,1 persen pemilih Jokowi beralih mendukung Ganjar, sementara 22,9 persen mendukung Prabowo.
Survei Litbang Kompas dilakukan pada rentang waktu 29 November hingga 4 Desember 2023, melibatkan 1.364 responden. Margin of error dari survei ini sekitar +/- 2,65 persen dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.
*** (Asahat Edi Rediko PS/Pikiran Rakyat)
Berita diolah dari sumber artikel pikiran-rakyat.com
