Perbedaan Visi Misi Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto Soal Perlindungan Siber, Siapa Terbaik?

- 3 Februari 2024, 07:05 WIB
Ilustrasi - Berikut ini rincian komitmen ketiga pasangan capres dan cawapres untuk melindungi siber di Indonesia, pada debat terakhir Pilpres 2024
Ilustrasi - Berikut ini rincian komitmen ketiga pasangan capres dan cawapres untuk melindungi siber di Indonesia, pada debat terakhir Pilpres 2024 /Nandai Bengkulu/

INDOTRENDS.ID - Perbedaan Visi Misi Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto Soal Perlindungan Siber, Siapa yang Visi Misinya Terbaik?

Pesatnya perkembangan dunia siber atau dunia maya banyak membawa kemudahan dan kelancaran berbagai urusan, termasuk urusan berbisnis. 

Namun di sisi lain, dunia siber juga banyak menelan korban karena bermunculan peretas yang membobol ranah pribadi orang lain atau institusi. Nah, Calon Presiden Anies Baswedan, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto punya visi misi berbeda dalam mengatasi dan memajukan dunia siber. Lalu apa perbedaanya? Cek visi misi siapa yang terbaik?  

 

Simak rinciannya, seperti dirangkum dari visi-misi paslon peserta Pilpres 2024.

  • Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar

Anies-Imin sering mengikutsertakan teknologi informasi untuk percepatan pembangunan. Paslon 01 ini akan memanfaatkan teknologi informasi untuk mendukung efisiensi program, contohnya saja BPJS.

Pasangan AMIN juga berkomitmen untuk memanfaatkan teknologi informasi untuk menyederhanakan regulasi dan meningkatkan tumbuh kembangnya UMKM. Hal itu dimaksudkan untuk mempermudah masyarakat.

Dari sisi keamanan siber, pasangan ini berkomitmen untuk meningkatkan kemampuan Indonesia mengatasi ancaman siber sebagai bagian dari terorisme atau peperangan non konvensional. Kendati demikian, Anies-Imin belum merinci cara mereka memerangi kejahatan siber dalam visi-misi yang beredar.

  • Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka

Prabowo-Gibran tak mau kalah dari pesaing-pesaingnya, mereka berkomitmen untuk memanfaatkan teknologi informasi untuk merealisasikan program-program penting mereka. Prabowo-Gibran juga mengaitkan teknologi informasi dengan anak muda.

Salah satunya dengan mengembangkan aplikasi yang mempererat kohesivitas sosial. Dengan kemudahan teknologi informasi, mereka ingin menjadikan Pancasila makin relevan dengan gaya hidup kaum muda.

Prabowo juga berencana menjadikan teknologi informasi sebagai penguat kapabilitas badan pertahanan siber. Untuk menghindari ancaman siber, Prabowo-Gibran berkomitmen akan meningkatkan konektivitas dan keamanan teknologi informasi telekomunikasi dari kejahatan siber.

  • Ganjar Pranowo-Mahfud MD

Ganjar-Mahfud lebih spesifik dalam komitmennya untuk melindungi dan meningkatkan siber Indonesia. Paslon 03 ini membentuk program Perisai Siber Nusantara dalam upayanya melindungi data masyarakat dari ancaman kejahatan.

Adapun Perisai Siber Nusantara ini dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan siber di era komputer kuantum dan perkembangan kecerdasan buatan dengan memperkuat BSSN sebagai lembaga utama keamanan siber serta mendorong pembentukan Angkatan Siber TNI.

Ganjar-Mahfud juga akan memanfaatkan teknologi informasi untuk memperkuat KPK. Selain itu, dengan peningkatan teknologi informasi, diharapkan POLRI bisa secara sinergis dan harmonis mengamankan aset negara.

Dari visi-misi yang beredar luas dari ketiga paslon, visi-misi Ganjar-Mahfud memang lebih rinci menyoal komitmen mereka dalam penguatan keamanan siber di Indonesia. Untuk melihat apakah cara-cara paslon capres-cawapres efektif atau tidak tentu butuh pembuktian terlebih dahulu.

*** (Nopsi Marga/Pikiran Rakyat)

Berita diolah dari sumber artikel di pikiran-rakyat.com

Editor: Dian Toro

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah