Network
Berdasar laporan CBR, Rabu (1/3), Makoto sempat pingsan ketika menggelar live streaming dan dibawa ke rumah sakit. Sebenarnya dia sudah mendapatkan penanganan hingga operasi karena mengalami epidural hematoma.
Epidural hematoma adalah kondisi pendarahan pada ruang epidural di otak berupa pengumpulan atau akumulasi darah di ruang antara lapisan selaput pembungkus otak dan sisi dalam tengkorak.
Adapun faktor penyebab kondisi ini, seperti cedera karena jatuh atau pukulan yang sangat keras. Gejala bisa dirasakan langsung, atau beberapa hari setelahnya cedera.
Sayangnya Makoto Kurosaki nyawanya tak bisa diselamatkan akibat pendarahan tersebut.
"Kejadian ini begitu mendadak di tengah pembahasan proyek di masa depan, seperti perilisan filmnya sendiri, jadwal setelah musim panas, dan perilisan sejumlah lagu baru," imbuhnya.
Prosesi pemakaman akan digelar secara tertutup atas permintaan keluarga dari Makoto Kurosaki.
"Terima kasih dari lubuk hati kami yang terdalam kepada seluruh penggemar dan masyarakat yang selalu mendukung Makoto Kurosaki hingga sampai saat ini," agensi melanjutkan.
Kurosaki lahir di Tokyo 13 Januari 1988 meninggal saat sedang tenar di Jepang.
Kurosaki merintis karier bernyanyi dengan tampil di the Dear Stage Bar, lokasi favorit pada penggemar anime di Akihabara.
Secara profesional karirnya melejit setelah dirilik oleh seorang produser yang kemudian mengorbitkan Kurosaki.
