Pilih Miss V Banyak Rambutnya atau Dicukur Bersih? Jawaban dr Boyke Dian Nugraha Mengejutkan: Waspada Jamur!

25 September 2022, 13:29 WIB
Menjaga kebersihan area miss V sangat penting kita lakukan, salah satunya dengan mencukur bulu miss v atau area kemaluan. /Foto: halodokter/

 

 

INDOTRENDS.ID - Pilih Miss V atau organ kewanitaan yang bersih dengan cara dicukur atau dibiarkan saja tertutup rambut lebat?

Bagian sebagian wanita mungkin jawabannya lebih baik dicukur bersih biar rapi.

Selain itu, bagian sebagian wanita, ia merasa risih bila organ kewanitaannya lebat oleh rambut.

Karena itu, para wanita memilih mencukur bersih Miss V-nya sehingga ketika berhubungan fisik dengan suami tidak risih.

Padahal tanpa disadari, ternyata kehadiran rambut atau bulu-bulu lebat itu banyak gunanya bagi kesehatan Miss V itu sendiri.

Seksolog dr Boyke Dian Nugraha, SpOG MARS mengatakan, bulu kemaluan diciptakan Tuhan, tentu ada manfaatnya.

Menurutnya, rambut atau bulu kemaluan memiliki fungsi untuk menjaga kebersihan dan menghambat kuman memasuki organ intim.

dr. Boyke Dian Nugraha

Kalau rambut itu dicukur habis justru hal ini tidak dianjurkan karena dapat mengancam kondisi kesehatan.

Kalau mau mencukur, ia sarankan jangan sampai habis, dicukur sedikit saja, lebih sehat ketimbang dibabat habis.

"Dicukur boleh tapi gak boleh sampai gundul, artinya disisahkan, karena yang namanya bulu-bulu miss V juga diciptakan Tuhan ada gunanya," kata dr Boyke yang dilansir dari kanal YouTube dr Richard Lee, Minggu (25/9/2022).

Kata dr Boyke Dian Nugraha, bulu miss V berfungsi untuk menyaring kotoran agar tidak masuk ke dalam area vagina, itu sebabnya tidak disarankan apabila mencukur habis bulu kemaluan.

"Terutama menyaring kotoran-kotoran sebelum masuk ke liang Miss V maka dia itu akan tertahan dulu oleh bulu-bulu tersebut," ia mengingatkan.

Ia tegaskan, bulu kemaluan yang dicukur habis alias gundul, dikhawatirkan jika tumbuh kembali akan menimbulkan rasa gatal yang pada akhirnya menyebabkan iritasi kulit.

"Kalau dia yang dicukur habis, itu kadang-kadang tumbuhnya menimbulkan rasa gatal, secara gak sengaja dia akan menggaruk. Itu juga bisa menambah infeksi dan menambah risiko terkenanya infeksi jamur," dr Boyke mengingatkan.

***

Editor: Dian Toro

Tags

Terkini

Terpopuler