INDOTRENDS.ID - Vitamin D belakangan viral, setelah disebut-sebut bermanfaat untuk pencegahan terhadap Covid-19, bahkan sudah masuk dalam daftar regimen pengobatan penyakit ini.
Berjemur matahari pagi memang sudah menjadi anjuran purba, sebagai kegiatan meningkatkan vitamin D dalam tubuh. Namun di situasi pandemi seperti sekarang ini, berjemur saja kurang, karena kebutuhan tubuh akan vitamin D menjadi jauh lebih tinggi.
Lantas, berapa sebenarnya kebutuhan vitamin D harian, untuk pencegahan Covid-19, berapa pula untuk pengobatan?
Ternyata ada beberapa pendapat tentang kebutuhan vitamin D harian yang bervariasi dan sangat individual.
Salah satunya adalah pendapat dari Dr.Henry Suhendra, SpOT, seorang dokter spesialis Bedah Ortopedi dan Traumatologi Siloam Hospital.
Seperti yang IndoTrends.id kutip dari Pikiran Rakyat bertajuk : Vitamin D 10000 atau 20000 untuk Hindari Covid? dr. Henry Suhendra Bicara Dosis Optimal dan Cara Konsumsinya dr. Henry Suhendra menyampaikan jumlah dosis vitamin D dan cara mengonsumsinya dengan benar.
Menurutnya, berapa jumlah dosis yang digunakan oleh seseorang untuk menghindari Covid-19 bergantung pada masing-masing individu.