INDOTRENDS.ID - Dua pasien curhat pilu betapa sakit dan tidak nyaman diserang Covid-19 varian Omicron. Nangis pilu merasakan betapa berat serangan Omicron.
Seorang pasien mengaku sudah empat kali dirongrong Covid-19, namun yang terberat dan menyakitkan ketika diserang varian Omicron.
Simak kesaksian Slamet Sudijono, betapa jadi peringatan berharga bagi orang lain agar tak main-main dengan Covid-19 khususnya Omicron. Berikut ini kesaksikannya:
Kamis, 20 Jan 2022, badan rasanya nggak enak. Kepala sakit dan demam. Siang itu meskipun udara panas, tapi terpaksa harus pakai jaket karena badan merasa kedinginan.
Malam hari kondisi semakin parah. Seperti akan kena flu berat. Istri berinisiatif untuk meminta saya test antigen di rumah.
Ternyata positif! Wah kok bisa ya?! Padahal selama ini cukup disiplin menjalankan prokes.
Malam itu mulai isoman (untuk jaga-jaga) dan minum paracetamol 650mg untuk meredakan sakit kepala dan demam.
Jumat, 21 Jan 2022, sakit kepala makin menjadi. Ditambah batuk dan mulai pilek. Suhu badan 38,4C. Setelah sarapan dan minum paracetamol, meluncur untuk tes PCR drive thru. Saya pilih yang hasilnya 12 jam.