INDOTRENDS.ID - Enam tanda darah menggumpal, cegah dari sekarang, berisiko Stroke, Berisiko Meninggal, Waspadai Sering Sesak Nafas, Kesemutan dan Nyeri Seperti Kram.
Darah mengggumpal dalam tubuh memamh berisiko tinggi mengancam kesehatan, mulai dari stroke, serangan jantung bahkan kematian.
Sebelum risiko-risiko itu terjadi, cegahlah dengan mengenali tanda-tandanya. Termasuk di dalamnya adalah mendadak batuk-batuk dan kram serta kesemutan.
Berikut 6 tanda penggumpalan darah dalam tubuh:
1. Batuk mendadak
Apakah anda sering mengalami batuk mendadak tanpa alasan jelas? Jika iya, kemungkinan itu merupakan tanda penggumpalan darah.
Saat mengalami batuk mendadak, anda perlu memantau detak jantung dan pernapasan.
Apabila terdapat kejanggalan dalam bentuk apa pun, maka segera pergi ke dokter untuk pemeriksaan.
2. Nyeri seperti kram
Adapun tanda penggumpalan darah adalah rasa nyeri pada bagian lengan hingga kaki.
Ketika darah menggumpal di pembuluh darah, maka darah tidak kembali ke jantung.
Hal ini menimbulkan sejumlah gejala, seperti kemerahan, bengkak, dan nyeri pada lengan atau kaki. Nyeri ditimbulkan seperti kram.
3. Kesemutan
Semua orang pasti pernah mengalami kesemutan. Saat kesemutan, bagian tertentu akan merasakan sensasi seperti ditusuk-tusuk jarum.
Banyak faktor yang menjadi penyebab kesemutan. Pada kebanyakan kasus, kesemutan terjadi karena penekanan pada saraf dalam jangka waktu lama.
Namun, kesemutan juga bisa disebabkan karena terjadi penggumpalan darah dalam tubuh.
Untuk itu, jika anda mengalami kesemutan pada bagian tertentu secara terus-menerus, segera periksakan ke dokter.
4. Sesak nafas
Sesak nafas bisa disebabkan oleh banyak hal, salah satunya ketika gumpalan darah pecah dan berjalan ke paru-paru.
Hal tersebut akan menyebabkan iritasi hingga sesak nafas. Kasus ini biasanya terjadi pada individu dengan emboli paru.
5. Goresan merah pada kulit
Goresan merah pada kulit merupakan tanda umum penggumpalan darah. Saat darah menggumpal, akan muncul garus-garis merah di sepanjang pembuluh darah.
Hal tersebut tidak boleh dianggap hanya sebagai pembuluh darah normal. Anda perlu mendapat bantuan medis jika kondisi itu terjadi.
6. Kaki bengkak
Kaki bengkak juga dikenal sebagai trombosis vena dalam, yang disebabkan karena sirkulasi darah yang buruk.
Kondisi ini akan menghambat transfer oksigen ke organ vital sehingga menyebabkan pembengkakan dan harus ditangani segera.
Penggumpalan darah merupakan masalah kesehatan yang serius. Untuk itu, jika anda mengalami beberapa tanda di atas, disarankan untuk segera periksakan diri.
***