Penyerbukan Itu Apa? Ini Pengertian, Proses, Jenis dan Asal Penyerbukan, Lengkap!

- 2 Desember 2022, 09:18 WIB
Berikut ini adalah penjelasan tentang pengertian penyerbukan pada tumbuhan dan macam-macam proses penyerbukan
Berikut ini adalah penjelasan tentang pengertian penyerbukan pada tumbuhan dan macam-macam proses penyerbukan /Pixabay/Kookay/

INDOTRENDS.ID - Penyerbukan itu apa maksud, arti, pengertian dan definisinya? Menruut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, penyerbukan merupakan proses pembuahan atau hal melekatkan tepung sari ke kepala putik. Proses ini bisa terjadi melalui perantara atau faktor luar seperti angin, air, hewan, dan manusia.

Proses penyerbukan

Faktor pertama yang terjadi dalam proses penyerbukan yaitu jatuhnya serbuk sari di kepala putik. Pada setiap serbuk sari yang jatuh tersebut terdapat sel kelamin jantan atau spermatozoid yang nanti menyatu dengan sel telur.

Kemudian sel kelamin jantan akan bersatu dengan sel telur di dalam ruang bakal biji dalam sebuah proses yang disebut pembuahan. Berikutnya, proses penyerbukan ini akan berakhir saat pembuahan menghasilkan biji yang menjadi calon tumbuhan baru.

Jenis penyerbukan bunga    

1. Zoidiogami

Dalam jenis penyerbukan satu ini, bunga akan dibantu oleh hewan seperti serangga (entomogami), burung (ornitogami), kelelawar (kiropterogami), dan siput (malakogami) dalam pelaksanaan proses penyerbukan.

Adapun ciri-ciri bunga yang mengalami zoidiogami yaitu memiliki mahkota dengan warna-warni menarik, memiliki bau yang harum, memiliki kelenjar madu, dan memiliki putik yang tersembunyi dan berlendir.

2. Hidrogami

Apa itu itu Hidrogami? Hidrogami adalah proses penyerbukan yang terjadi dengan bantuan air, yaitu pada tumbuhan yang bunganya terendam oleh air seperti Hydrilla. Proses ini terjadi ketika serbuk sari dibawa oleh aliran air dan masuk ke kepala putik. Tumbuhan yang dibantu oleh air tidak memiliki ciri yang khusus.

3. Antropogami

Apa itu Antropogami? Penyerbukan yang terjadi karena bantuan manusia dikenal juga dengan antropogami. Jenis penyerbukan ini biasanya terjadi karena tidak ada faktor lain yang dapat membantu penyerbukan terjadi.

Adapun ciri-ciri bunga yang mengalami antropogami yaitu bunga berumah dua/dioceus yaitu tumbuhan yang putik dan benang sari berada pada tanaman yang berbeda/ dalam satu tanaman hanya dijumpai bunga jantan atau betina saja.

4. Anemogami

Apa itu Anemogami? Penyerbukan ini terjadi berkat bantuan angin terhadap tumbuhan seperti padi dan jagung. Ciri-ciri tumbuhan yang mengalami anemogami adalah bunga berukuran kecil, tangkai bunga mudah bergoyang, jumlah bunga banyak dan ringan, dan tidak memiliki nektar.

Macam-macam penyerbukan    

1. Penyerbukan silang    

Alogami atau penyerbukan silang merupakan proses menempelnya serbuk sari dari bunga di kepala putik bunga lain yang ada di tumbuhan lain yang masih sejenis. Penyerbukan silang dapat terjadi saat serbuk sari dari tanaman dapat menyuburkan tanaman lain tetapi harus dengan tanaman yang berasal dari spesies yang sama.

2. Penyerbukan tetangga 

Apa itu penyerbukan tetangga? Ini adalah proses penyerbukan pada bunga yang sudah mekar oleh serbuk sari dari berbagai macam bunga secara terbuka atau bebas adalah proses penyerbukan bebas, terbuka, dan persarian bebas. Proses penyerbukan terbuka biasanya disebut juga dengan kasmogami. 

Ini adalah proses terjadinya saat putik dan juga serbuk sari masak sesudah bunga mekar atau anthesis di waktu yang bersamaan. Hal ini dapat terjadi di antara serbuk sari dan putik dari bunga yang sama, ataupun dari bunga yang berbeda.    

3. Penyerbukan bastar    

Apa itu penyerbukan bastar? Biasanya disebut dengan hibridogami, penyerbukan ini terjadi apabila serbuk sari yang jatuh di atas kepala putik berasal dari bunga tumbuhan lain dan memiliki jenis dan juga sifat yang berbeda. Penyerbukan ini hanya bisa dilakukan pada tumbuhan yang masih dekat hubungan kekerabatannya.

4. Penyerbukan sendiri 

Lalu apa yang dimaksud penyerbukan sendiri? Penyerbukan sendiri atau disebut juga dengan autogami merupakan proses penyerbukan atau berpindahnya serbuk sari dari kepala sari menuju ke kepala putik. Proses ini terjadi secara khusus pada bunga yang sama atau antar bunga yang berbeda namun masih dalam satu tanaman. Biasanya proses ini terjadi saat bunga belum mulai mekar atau masih dalam kondisi tertutup, sehingga proses penyerbukan tersebut sering disebut sebagai kleistogami atau penyerbukan tertutup.

Berdasarkan Asal Serbuk Sari

1. Autogami atau Penyerbukan Sendiri

2. Penyerbukan Tetangga (Geitonogami)

3. Penyerbukan Silang (Alogami)

4. Penyerbukan Bastar

***

Editor: Dian Toro


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x