5. Dapatkan bantuan dari para guru atau pembimbing yang kompeten
Begitu kamu mulai condong ke bidang atau jurusan tertentu, saatnya untuk mulai mendapatkan saran yang lebih spesifik. Jangkau penasihat atau pembimbing yang kompeten di jurusan itu. Atur waktu untuk berbicara dengan mereka tentang jurusan mereka. Kenali lebih banyak tentang apa yang akan kamu pelajari kelak, potensi karir apa yang ada, apa keuntungan dan kerugian dari bidang studi tersebut, dan apakah keahlian kamu cocok.
6. Pertimbangkan karir masa depan dan potensi penghasilan
Sebagian besar jurusan memiliki peluang jalur karier, tetapi ini pasti sesuatu untuk dijelajahi. Kamu perlu menghabiskan waktu, energi, dan uang untuk mengejar pendidikan yang akan menghasilkan pekerjaan berbayar di masa depan.
Saat kamu menjelajahi pilihan karir, jangan lupa untuk mengeksplorasi potensi penghasilan dari karir tersebut. Pastikan karir yang kamu kejar tidak hanya memungkinkan kamu mengikuti hasratmu saja, tetapi juga memberi kamu potensi penghasilan yang cukup untuk membayar tagihan masa depanmu.
7. Bicaralah dengan orang lain tentang jurusan mereka
Diskusikan pilihan utama dengan orang lain yang kamu kenal yang sedang kuliah atau baru saja menyelesaikan kuliah.
Tanyakan kepada mereka apa yang mereka lakukan atau tidak sukai tentang jurusan mereka, bagaimana mereka memilih, dan apa yang akan mereka lakukan jika berada di tahap kamu dalam proses pengambilan keputusan.
Pilih orang untuk diajak bicara yang memiliki tujuan karir yang sama seperti kamu inginkan, sehingga kamu bisa mendapatkan nasihat yang kuat tentang bidang itu dan bagaimana hal itu berhubungan dengan kamu dan juga minat kamu.
Itulah 7 tips memilih jurusan kuliah di perguruan tinggi, selamat mencoba dan semoga bermanfaat. ***