3. Kepercayaan animisme masyarakat praaksara Indonesia ditandai dengan adanya ....
(A) tata cara upacara Galungan
(B) menganut konsep Dewa Raja
(C) kepercayaan terhadap dewa-dewa
(D) tradisi penyembahan tugu batu berupa obelisk
(E) tata cara penguburan mayat dengan menggunakan sarkofagus
Jawaban : D
Pembahasan:
Kepercayaan animisme merupakan kepercayaan terhadap roh nenek moyang. Kepercayaan animism praaksara Indonesia ditandai dengan adanya tradisi penyembahan tugu batu berupa obelisk.
4. Penggunaan alat seperti kapak genggam dan alat yang terbuat dari tulang dan tanduk diperkirakan berasal dari manusia purba jenis ....
(A) Homo Soloensis
(B) Homo Wajakensis
(C) Phitecanthropus Erectus
(D) Sinanthropus Pekinensis
(E) Meganthropus Paleojavanicus
Jawaban : C
Pembahasan:
Penggunaan alat seperti kapak genggam dan alat yang terbuat dari tulang dan tanduk diperkirakan berasal dari manusia purba jenis Phitecanthropus Erectus.
5. Kebijakan sistem ekonomi liberal pada akhir abad ke-19 berdampak terhadap perubahan kebudayaan masyarakat di Pulau Jawa, yaitu mulai dikenalnya sistem ....
(A) uang
(B) upeti
(C) sewa tanah
(D) perkreditan
(E) pertanian
Jawaban : A
Pembahasan:
Kebijakan sistem ekonomi liberal pada akhir abad ke-19 berdampak terhadap perubahan kebudayaan masyarakat di Pulau Jawa, yaitu mulai dikenalnya sistem uang. Hal ini dikarenakan sistem ekonomi liberal mengakibatkan adanya sistem kerja upah
6. Organisasi pergerakan nasional pada tahun 1925 mengeluarkan manifestonya adalah ....
(A) Gabungan Politik Indonesia
(B) Partai Nasional Indonesia
(C) Perhimpunan Indonesia
(D) Partai Indonesia Raya
(E) Indische Partij