INDOTRENDS.ID - 'Duaar!' 6 rudal jelajah Rusia yang ditembakkan pasukan Vladimir Putin tepat mengenai sasaran, yakni terminal logistik persenjataan Ukraina.
Ternyata terminal logistik Ukraina itu baru saja menerima suplai pasokan persenjataan dari Amerika Serikat dan Uni Eropa.
'Radar telinga' Presiden Rusia Vladimir Putin rupanya peka menangkap sinyal tersebut dari sumber intelijen Kremlin di Ukraina .
Dan bidikan rudal jelajah Rusia seketika membuat pasokan senjata dari Presiden Amerika Serikat Joe Biden, sebagian hancur lebur.
Berawal dari pesawat strategis TU-95 Rusia melepaskan 6 rudal jelajah untuk menghancurkan bantuan senjata Amerika Serikat dan Uni Eropa di Odessa, Ukraina.
Kremlin mengklaim berhasil sebagian pasokan senjata dari luar negeri yang masuk ke Ukraina.
Namun pihak Ukraina juga mengklaim dua rudal Rusia berhasil dihancurkan oleh sistem pertahanan udara Ukraina. Namun empat rudal lainnya berhasil menghantam target.
Serangan pesawat TU-95 Rusia diluncurkan dari Laut Kaspia dan didukung dua UAV tingkat operasional-taktis.