Kecelakaan maut diduga akibat salah satu truk trailer pengangkut besi mengalami kerusakan sistem pengereman berlanjut menabrak tujuh kendaraan lain yang terparkir di bahu jalan tol.
Semua yang terlibat dalam laka beruntun kondisi kendaraannya ringsek dan rusak berat.
Contohnya truk boks ekspedisi mengangkut paket kiriman barang terpental hingga keluar ruas tol dan terguling. Seketika barang muatannya berhamburan di sepanjang ruas tol.
Barang-barang paket kiriman pun tampak rusak, robek dan tercabik-cabik karena benturan keras dan terbanting di jalanan.
Ada juga truk pengangkut mobil-mobil baru terjungkal ke parit bersama truk trailer pengangkut besi dengan nopol E 9124 AF.
Akibatnya mobil-mobil baru yang diangkut mengalami ringsek berat.
Sementara itu ada kendaraan yang tergencet di bawah truk trailer.
Para petugas bergegas melakukan pengaturan arus kendaraan arah Semarang-Solo dengan memanfaatkan satu lajur tol agar lalu lintas tol tetap berjalan.
Kanit 7 SAT PJR Ditlantas Polda Jateng AKP Sarwoko menuturkan, delapan kendaraan terlibat kecelakaan beruntun.