10 Kalimat Sindiran Berbahasa Jawa yang Menohok dan Tajam, Bikin yang Mendengar Syok, Gelagapan!

- 19 September 2023, 19:36 WIB
10 Kalimat Sindiran Berbahasa Jawa yang Menohok dan Tajam, Bikin yang Mendengar Syok, Gelagapan! Bila tak paham Bahasa Jawa, perhatikan terjemahan Indonesianya!
10 Kalimat Sindiran Berbahasa Jawa yang Menohok dan Tajam, Bikin yang Mendengar Syok, Gelagapan! Bila tak paham Bahasa Jawa, perhatikan terjemahan Indonesianya! /Ilustrasi Dok Media/

INDOTRENDS.ID - 10 Kalimat Sindiran Berbahasa Jawa yang Menohok dan Tajam, Bikin yang Mendengar Syok, Gelagapan! Bila tak paham Bahasa Jawa, perhatikan terjemahan Indonesianya!

1. "Ngene wae, diajeni aku lanjut, dijarke aku lungo."

(Gini saja, dihargai aku lanjut, diabaikan aku pergi)

2. "Nambah dino nambah angel di omongi, sakjane aku mbok anggep opo."

(Makin hari semakin sulit dibimbing, sebenarnya aku ini kamu anggap apa)

3. "Jebule aku dudu kelangan kanca, aku lagi ngerti yen aku pancen ora tau duwe kanca."

(Ternyata, aku tidak kehilangan teman, aku hanya baru sadar kalau memang tidak pernah memilikinya)

4. "Sak durunge aku ngerti kowe, aku durung tau ngrasakake lara sing kaya ngene."

(Sebelum aku mengenal kamu, aku tidak pernah merasa sakit hati yang sesakit ini)

5. "Adewe ki mati-matian dinggo konco. Lah konco matai-matiian dinggo mateni adewe."

(Kita mah mati-matian buat temen, lah temen mati-matian buat matiin kita.)

6. "Kadang mripat iso salah nyawang, kuping iso salah krungu, lambe iso salah ngomong, nanging ati ora bakal iso diapusi."

(Terkadang mata bisa salah melihat, telinga bisa salah mendengar, mulut bisa salah mengucap, tapi hati tak bisa dibohongi dan membohongi)

7. "Konco kok moro nek butuh tok. Rumangsamu aku pom bensin?"

(Teman kok kalau datang hanya pas butuh saja. Menurutmu aku ini pom bensin apa?)

8. "Kowe ngelih banget, po? Nganthi mangan omonganmu dewe."

(Kamu lapar banget? Sampai makan omonganmu sendiri?)

9. "Ono papat sing iso ngilang. Pertama malaikat, keloro jin, ketelu setan, kepapat wong utang ra iso nyaur."

(Ada empat yang bisa menghilang. Pertama malaikat, kedua jin. Ketiga setan, keempat orang utang gak bisa bayar)

10. "Uwong iku nek diapiki bales ngapiki. Nek wis diapiki malah nglarani iku berarti guduk uwong."

(Orang itu kalau dibaikin bales baikin. Kalau sudah dibaikin malah menyakiti, itu berarti bukan orang)

*** 

Editor: Dian Toro


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah