TEKA-TEKI Mengapa Presiden Amerika Joe Biden Bela Israel Bombardir Palestina Terjawab Sudah, Faktor Hamas

16 Mei 2021, 21:40 WIB
Presiden AS, Joe Biden segera menelpon dan berbicara kepada Benjamin Netanyahu dan Mahmoud Abbas setelah Israel meratakan kantor AP di Gaza. /REUTERS/Jonathan Ernst

INDOTRENDS.ID -  Teka-teki mengapa Presiden Amerika Serikat Joe Biden mati-matian bela Israel membombardir Palestina terjawab sudah.

Obrolan telepon Joe Biden dengan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu akhirnya mengandung jawaban atas teka-teki tersebut.

Ya, Presiden Amerika  Serikat (AS) Joe Biden melakukan panggilan telepon kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari ini, Minggu, 16 Mei 2021.

Panggilan telepon bertujuan untuk mengungkapkan dukungan penuh AS terhadap Israel dalam melakukan penyerangan terhadap Hamas di Jalur Gaza.

AS mendukung Israel melakukan penyerangan karena menganggap Israel memiliki hak untuk mempertahankan diri dari gempuran roket Hamas.

Baca Juga: Sabtu Horor Bagi Warga Indonesia di Gaza, Sepanjang Malam Tak Bisa Tidur 'Dentuman Bom Israel Sangat Keras'

Sama seperti Israel, AS juga menganggap Hamas sebagai bagian dari organisasi teroris.

"Hari ini, Presiden berbicara dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, memastikan dukungan penuh dia bagi Israel yang berhak mempertahankan diri dari serangan roket Hamas dan organisasi teroris lainnya di Jalur Gaza," demikian cuitan akun Twitter resmi Gedung Putih, @whitehouse hari ini.

"Joe Biden juga mengutuk keras serangan Hamas yang dilakukan secara sewenang-wenang terhadap Israel."

Di sisi lain, Joe Biden juga berkomunikasi dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas dan meminta hubungan AS - Palestina lebih diperkuat lagi.

AS juga berharap agar Yerusalem bisa menjadi tempat yang damai bagi seluruh umat manusia seperti dikutip dari Pikiran Rakyat di artikel Joe Biden Telepon Benjamin Netanyahu, Alasan AS Dukung Israel Terungkap

Serangan Israel ke Jalur Gaza sudah berlangsung selama sepekan.

Baca Juga: Karma! Presiden Joe Biden Bela Kekejian Israel, Los Angeles, New York, Boston, Banjir Demo Pro Palestina

Seorang wanita Palestina menangis di depan rumahnya yang dihancurkan Israel di Beit Hanoun, Jalur Gaza.

Pada Minggu pagi, serangan udara Israel menewaskan 4 warga Palestina.

Selama penyerangan sepekan ini, total sudah ada 145 warga Palestina yang tewas terbunuh.

Israel mengatakan, pihaknya tak pernah menargetkan warga Palestina dalam serangan itu, melainkan personel Hamas.

Namun, faktanya, ratusan warga Palestina telah terbunuh dan luka-luka akibat serangan Israel.*** (Rio Rizky Pangestu/ Pikiran Rakyat) 

Editor: Dian Toro

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler