Hari Ini Sidang Perdana Ferdy Sambo, Ternyata Kondisi Putri Candrawathi di Penjara Sedang Terpuruk: Depresi

17 Oktober 2022, 09:19 WIB
Menjelang persidangan perdana pada Senin 17 Oktober 2022, Putri Candrawathi disebut mengalami gangguan psikologis dan depresi. /Sumber Istimewa

INDOTRENDS.ID - Saat sidang perdana Ferdy Sambo digelar hari ini, Senin 17 Oktober 2022, ternyata Putri Candrawathi kondisinya di penjara sedang terpuruk.

Putri Candrawathi di penjara mengalami tekanan psikis dan trauma berat, seperti dituturkan kuasa hukumnya, Febri Diansyah. 

Diduga Putri Candrawathi depresi memikirkan nasib suaminya, Ferdy Sambo, yang hari ini duduk jadi pesakitan di kursi pengadilan.

Di sisi lain, Putri Candrawathi memikirkan nasib anak-anaknya di rumah, tanpa sosok ayah dan ibunya yang sama-sama meringkuk jadi tersangka pembunuhan Brigadir J. 

Kondisi terkini Putri Candrawathi terkuak melakukan pemeriksaan psikologi di Rutan Kejaksaan Agung beberapa waktu lalu. Mengetahui hal tersebut, Febri Diansyah selaku kuasa hukum Putri Candrawathi mengaku khawatir dengan kondisi istri dari Ferdy Sambo itu.

“Tentu saja kami khawatir dengan kondisi Ibu Putri. Apalagi sebelumnya dari pemeriksaan psikiater di Rutan Kejaksaan, disebut Ibu Putri memiliki gangguan psikologis sesuai dengan diagnosis depresi," kata Febri.

Febri juga mengatakan terakhir bertemu dengan Putri Candrawathi yaitu pada Kamis, 13 Oktober 2022.

Almarhum Brigadir J dan Putri Candrawathi Media Kupang

"Kami belum bertemu Ibu Putri lagi. Terakhir diperbolehkan ketemu di Rutan Kejaksaan pada hari Kamis. Saat tim kuasa hukum mau besuk Jumat sudah tidak diperbolehkan," ujarnya.

Meski demikian, Febri memastikan bahwa pihaknya akan koperatif dalam menjalani proses persidangan besok.

“Komitmen untuk kooperatif menjalani proses persidangan sesuai jadwal yang ditentukan," ucapnya.

Sebelumnya, Putri Candrawathi telah melakukan pemeriksaan psikologi dari Kejaksaan Agung guna mengetahui kesiapan mental dan fisik menuju persidangan dalam perkara pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Arman Hanis sebagai kuasa hukum juga telah meminta kepada Putri Candrawathi untuk mempersiapkan kondisinya baik secara fisik maupun mental.

"Secara fisik memang kemarin dan tadi juga saya besuk Ibu Putri, secara fisik saya minta kesiapannya kesiapan fisiknya, mentalnya untuk menghadapi persidangan untuk pembacaan dakwaan," kata Arman.

Arman menegaskan bahwa kliennya, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi akan menjalankan proses hukum secara kooperatif.

"Ibu Putri dan pak Ferdy sudah menyatakan komitmen yang kuat untuk menjalani proses hukum secara kooperatif,” ucapnya.

Dia pun meminta agar semua pihak dapat menghargai proses peradilan yang akan berlangsung.

“Kami berharap semua pihak agar menghargai proses peradilan," ujarnya.

Berdasarkan informasi yang didapatkan, sidang perdana Ferdy Sambo CS dalam kasus pembunuhan Brigadir J akan disiarkan secara langsung melalui media massa seperti TV nasional.

 

wajah Irjen Ferdy Sambo, tersangka pembunuhan Brigadir J, di usia 79 tahun, jika benar suami Putri Candrawathi itu divonis 30 tahun penjara.

PENAMPAKAN Wajah Ferdy Sambo di Usia 79 Jika Benar Divonis 30 Tahun Penjara, Masih Gantengkah? 

Inilah penampakan wajah Irjen Ferdy Sambo, tersangka pembunuhan Brigadir J, di usia 79 tahun, jika benar suami Putri Candrawathi itu divonis 30 tahun penjara.

Dari perkiraan wajah yang merupakan karya seorang ilustrator tersebut, rambut Ferdy Sambo sudah memutih 100 persen.

Kulit wajahnya sudah tampak keriput dan wajahnya menyiratkan kelelahan.

Dia juga tampak agak kurus dan menua karena faktor usia. 

Begitulah. Ramainya kasus Ferdy Sambo ini membuat salah satu seniman asal Yogyakarta, Agan Harahap, mengunggah karyanya berupa foto ilustrasi.

Dalam unggahan ilustrasi Agan Harahap itu, terlihat raut wajah Ferdy Sambo ketika 30 tahun ke depan dan suami Putri Candrawathi itu akan genap berusia 79 tahun.

"30 tahun kemudian. Lelaki tua itu tampak berjemur di bawah matahari menghangatkan tulang-tulangnya yang sudah renta. Sesekali dia meracau tentang harkat martabat keluarganya berulang-ulang," tulis Agan Harahap.

"Seseorang dari kejauhan memberikan isyarat kepada saya dengan menyilangkan jari di atas dahinya menandakan bahwa laki-laki tua itu menderita gangguan jiwa," tulisnya.

Sang ilustrator pun menuangkan sebuah cerita dari karyanya yang menggambarkan 30 tahun ke depan wajah mantan Kadiv Propam Mabes Polri itu. 

"Dari petugas jaga, saya mengetahui bahwa dulunya dia adalah seorang penegak hukum yang pernah terlibat pelanggaran berat di masa lalu," tutur Agan.

"Ia juga menjelaskan kalau sedang kumat, kakek itu suka main tembak- tembakan sendirian sambil mengacung-acungkan jari ke arah tembok," tulisnya, dikutip dari Instagram @aganharahap, Jumat, 2 September 2022.

Tentunya karya dari seniman tersebut menuai pujian dari beberapa artis hingga warganet.  

"Good song," kata akun @duniamanji.

"Jago emang lu, Bang," ujar @hanummm.

"Semangat jurnalisme yang tak pernah luntur," tutur @killthedj. (Kannia Nur Haida Komara/Pikiran Rakyat)

Sebagian isi dikutip dari Pikiran-Rakyat.com dengan judul:  Ilustrasi Wajah Ferdy Sambo Jika Benar 30 Tahun Dipenjara, Rambut Memutih, Wajah Penuh Keriput dan judul Putri Candrawathi Depresi Jelang Sidang Perdana Kasus Brigadir J, Febri Diansyah: Tentu Kami Khawatir

Editor: Dian Toro

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler