INDOTRENDS.ID - Koordinator Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) seluruh Indonesia, Kaharuddin, jadi sasaran kritik di media sosial karena debat dengan Hotman Paris Hutapea .
Salah satu ucapan Koordinator BEM SI yang dinilai kontroversial adalah ketika menyebut zaman Orde Baru lebih bebas berbicara dibanding era pemerintahan sekarang (pemerintahan Jokowi).
Ucapan Ketua Koordinator BEM SI itu seketika disambar Hotman Paris dengan mengingatkan agar Kaharuddin belajar sejarah dulu pada senior-seniornya.
Di media sosial, klaim Kaharuddin juga banjir sorotan.
"Laa kalau zaman Orde Baru lebih bebas bicara, mengapa Soeharto dulu digulingkan mahasiswa?" salah bunyi sentilan balik netizen di media sosial.
Awalnya Kaharuddin dan Hotman Paris berdebat soal janji Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang belum tercapai hingga saat ini.
Sebagai pembawa acara HOTROOM Metro TV, Hotman Paris menanyakan ihwal tujuan demo mahasiswa yang baru-baru ini terjadi.
Sampai akhirnya Hotman dan Kaharuddin terlibat pembicaraan soal janji-janji kampanye Jokowi yang dianggap mahasiswa belum terpenuhi hingga saat ini.
"Anda juga mahasiswa menuntut janji kampanye dari Presiden Jokowi, janji yang mana yang Anda belum merasa terpenuhi?" tanya Hotman pada korpus BEM SI dikutip seperti dikutip dari Hotroom Metro TV, Sabtu, 16 April 2022.