Viral di Medsos, Petinggi BEM SI: Zaman Orde Baru Bebas Bicara, Hotman Paris Beri Tamparan Keras: Belajar Dulu

- 17 April 2022, 11:30 WIB
Koordinator BEM SI Kaharuddin sebut Orde Baru lebih bebas bicara, Hotman Paris beri tamparan menohok: Belajar dulu dari seniormu!
Koordinator BEM SI Kaharuddin sebut Orde Baru lebih bebas bicara, Hotman Paris beri tamparan menohok: Belajar dulu dari seniormu! /Instagram/hotmanparisofficial/tangkapan layar/HOTROOM/metrotvnews/

Kaharuddin menjawab yakni soal 12 tuntutan tentang pelemahan KPK dan beberapa janji kampanye Jokowi yang belum terpenuhi.

Ia meminta agar presiden dan menteri jangan terfokus pada pesta demokrasi di tahun 2024 melainkan harus memerhatikan kesejahteraan rakyat Indonesia saat ini.

"Kami ingin menyatakan bahwa presiden jangan fokus di pesta demokrasi di tahun 2024 ataupun pembantu presiden, menteri-menteri," kata Kaharuddin.

Aksi demo mahasiswa di Gedung DPR/MPR/DPD RI, Jakarta Pusat, pada Senin, 11 April 2022.
Aksi demo mahasiswa di Gedung DPR/MPR/DPD RI, Jakarta Pusat, pada Senin, 11 April 2022. instagram.com/@infoaksidemo

Perdebatan semakin sengit usai Kaharuddin membandingkan kesejahteraan dan kebebasan rakyat di masa Orde Baru dan Reformasi.

"Iya, terkait dengan itu, itu tentang kesejahteraan. Misalkan di orde lama, kita peroleh kebebasan tapi kesejahteraan tidak," jelas Kaharuddin.

"Orde baru kita peroleh yang namanya kebebasan, kesejahteraan kita punya. Hari ini yang ingin kita (mahasiswa) tanyakan adalah apakah kita peroleh kesejahteraan? Apakah kita peroleh kebebasan?" sambungnya.

Pernyataan Kaharuddin itulah yang akhirnya menuai kritik atau pro kontra publik di media sosial hingga BEM SI trending di Twitter pada Sabtu, 16 April 2022.

Terlebih, anggota Komisi XI DPR RI Masinton Pasaribu memberi bantahan bahwa orde baru justru sebaliknya dari yang dikatakan oleh Kaharuddin mengenai kebebasan.

"Orde baru itu tidak ada yang namanya kebebasan. Kesejahteraan ya semu.

Halaman:

Editor: Dian Toro

Sumber: isu bogor


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah