BATAL Pilih Erick Thohir dan Yusril, Ini Alasan Golkar Pilih Gibran Cawapres Prabowo, Bukan karena Anak Jokowi

- 21 Oktober 2023, 19:57 WIB
Batal memilih Erick Thohir dan Yusril Ihza Mahendra, ini alasan Partai Golkar akhirnya memilih Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo
Batal memilih Erick Thohir dan Yusril Ihza Mahendra, ini alasan Partai Golkar akhirnya memilih Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo /LintasGunungkidul-Pikiran Rakyat/

INDOTRENDS.ID - Batal memilih Erick Thohir dan Yusril Ihza Mahendra, ini alasan Partai Golkar akhirnya memilih Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto.

Ternyata alasannya bukan karena Gibran Rakabuming anak Presiden Jokowi. Ada alasan khusus mengenai bagaimana Prabowo Subianto membidik suara kalangan anak muda lewat sosok Gibran Rakabuming.

Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto menyebutkan, usia Gibran Rakabuming yang masih muda sebagai politisi, dinilai bisa merebut suara dari generasi milenial dan generasi Z (Gen Z).

Generasi milenial dan Gen Z yang memiliki hak pilih pada Pilpres 2024 berjumlah 120 juta orang atau sekitar 53 persen dari total pemilih keseluruhan. Untuk itu, Airlangga berharap Gibran bisa memanfaatkan dan merebut suara pemilih dari dua generasi ini.

"Kami berharap, Mas Gibran bisa memanfaatkan bonus demografi yang produktif ini," kata Airlangga saat berpidato dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) ke-2 Partai Golkar, Jakarta, pada Sabtu, 21 Oktober 2023.

"Partai Golkar menilai bahwa representasi muda ini penting, dari pasangan capres-cawapres yang lain," ucapnya melanjutkan.

Batal memilih Erick Thohir dan Yusril Ihza Mahendra, ini alasan Partai Golkar akhirnya memilih Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo
Batal memilih Erick Thohir dan Yusril Ihza Mahendra, ini alasan Partai Golkar akhirnya memilih Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Tangkapan layar Instagram/Media Prabowo

Meski demikian, Prabowo yang juga hadir dalam rapimnas itu belum memastikan waktu deklarasi dirinya bersama Gibran sebagai pasangan pasangan calon pada Pilpres 2024. Prabowo mengaku tidak ingin terburu-buru.

"Sewaktu-waktu bahwa dinamika politik Indonesia memerlukan suatu sikap yang dinamis, luwes, dan itikad yang terbaik untuk rakyat," kata Prabowo.

Dalam beberapa hari terakhir, Koalisi Indonesia Maju (KIM) harus fokus menyelesaikan hal-hal yang strategis, sehingga belum mengagendakan deklarasi capres-cawapres.

Saat ditanya mengenai rencana bertemu Gibran dan Jokowi, Prabowo hanya mengangguk.

"Secepatnya," ujarnya.

Alasan KIM Belum Daftarkan Prabowo
Juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak, membeberkan alasan belum mendaftarkan bakal calon presiden (capres) ke KPU.

Alasan utamanya, Prabowo perlu izin ke Jokowi. “Pak Prabowo adalah anggota Kabinet Presiden Joko Widodo, oleh sebab itulah Pak Prabowo harus menyampaikan izin kepada presiden terkait dengan niat beliau untuk maju sebagai calon presiden,” tutur Dahnil.

Status aktif sebagai Menteri Pertahanan (Menhan), membuat Pranowo harus mengajukan cuti dalam rangka mengikuti proses Pilpres 2024 termasuk pendaftaran hingga pengumuman calon presiden oleh KPU.

“Kenapa ini perlu? Pertama selain etika, kemudian aturan. Pak Prabowo paham betul akan menyita waktu dalam prosesnya. Oleh sebab itulah, beliau harus menyampaikan izin supaya tidak mengganggu kinerja kabinet,” kata Dahnil.

Alasan tersebut membuat Prabowo terkesan lebih lambat mendaftar sebagai kontestan pilpres dibandingkan dua pasangan calon lain.

“Karena harus menunggu tentu proses izin beliau dan proses cuti beliau,” Dahnil yang juga kader Muhammadiyah.

* Diolah dari berita tayang di Pikiran Rakyat 

***

 

Editor: Dian Toro


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah