Debat Capres soal Pendidikan Malam Ini, Bandingkan Janji Manis Anies, Prabowo, Ganjar Untuk Siswa dan Guru

- 4 Februari 2024, 13:03 WIB
Berikut ini adu gagasan dan visi misi pada debat terakhir Pilpres 2024 dari pasangan capres Anies, Prabowo, dan Ganjar soal pendidikan
Berikut ini adu gagasan dan visi misi pada debat terakhir Pilpres 2024 dari pasangan capres Anies, Prabowo, dan Ganjar soal pendidikan /Ahmad Rivai Kasim/TANJUNGPINANG TODAY

"Jadi setahun kira-kira Rp300 triliun," ucapnya.

Buhanuddin Abdullah mengatakan, gagasan soal makan siang dan susu gratis ini ditujukan agar anak-anak tidak kekurangan gizi. Menurutnya, anak-anak juga bisa belajar tenang dengan perut yang kenyang.

'Capres Nomor Urut 3: Satu Keluarga Miskin, Satu Sarjana'

Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo menawarkan setidaknya empat program di bidang pendidikan dalam visi dan misinya. Bersama sang wakil, Mahfud MD, mereka akan menggratiskan wajib belajar 12 tahun.

Selain itu, mereka juga berjanji akan meningkatkan pendapatan guru dan dosen melalui penyempurnaan sertifikasi. Sedangkan yang menjadi andalan adalah "memastikan setiap keluarga miskin menyekolahkan minimal satu orang anaknya hingga sarjana" untuk mengentaskan kemiskinan.

Data Ditjen Dikti Kemendikbudristek menunjukkan lulusan pendidikan tinggi mencapai 1,37 juta pada 2020. Sementara jumlah keluarga di Indonesia sekitar 68,5 juta.

Dewan Penasihat tim pemenangan nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid mengungkapkan bahwa program ini penting. Sebab, bisa menopang anggota keluarganya yang lain.

"Kalau bapaknya dulu buruh kepala sawit tapi anaknya jadi sarjana, bisa kerja di kantor gajinya jutaan. Jadi ketika ada satu orang difasilitasi oleh negara adik-adiknya pasti terbantu," tuturnya.

Yenny Wahid mengatakan, tidak semua orang bisa menyekolahkan atau membiayai kuliah anak-anaknya. Sehingga, kehadiran negara dalam bentuk beasiswa untuk keluarga miskin sangat penting dalam membantu mereka.

Adapun Ganjar Pranowo menuturkan, dengan program ini diharapkan para sarjana bisa menjadi sumber daya manusia yang unggul dan dapat kembali ke desa dan membangun desanya.

Halaman:

Editor: Dian Toro

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah