INDOTRENDS.ID - Teka-teki penyebab PPKM Darurat diperpanjang oleh Presiden Jokowi hingga 25 Juli 2021 akhirnya terjawab.
Sosok dr. Tirta yang membeberkan 6 faktor penyebabnya.
Salah satunya belum tercapai target menekan laju penularan Covid-19. Cek selengkapnya!
Dokter Tirta menanyakan kesiapan publik usai pemerintah resmi putuskan memperpanjang PPKM Darurat.
Pasalnya seperti diketahui, upaya pemerintah menekan kasus virus corona dengan menerapkan PPKM Darurat akan berlangsung hingga 25 Juli 2021 mendatang.
Oleh karena itu dr. Tirta bertanya apakah masyarakat masih kuat menjalani aturan PPKM Darurat sampai waktu yang telah ditentukan.
"Masih bisa bertahan sampai 25 Juli kawan?," ujar dr. Tirta sebagaimana dikutip dari Instagram @dr.tirta pada Rabu, 21 Juli 2021.
Cek ombak kesiapan publik melalui PPKM Darurat berbuntut pada curahan hati dr. Tirta.
Rupanya, dia juga menjadi salah satu pengusaha yang terjebak krisis di tengah pandemi Covid-19.
Diakui dr. Tirta, sudah puluhan toko yang ia tutup dalam kurun waktu satu bulan ke belakang.
"Kalau toko saya sih, ada 40-an sudah tutup sebulan," ucapnya.
Lebih lanjut, dr. Tirta seolah bergurau jika tanggal 26 Juli PPKM Darurat belum dilonggarkan, maka dia akan memberi diskon besar-besaran untuk pelanggan tokonya.
"Tanggal 26, sale gede-gedean dah," katanya.
Di sisi lain, dr. Tirta membeberkan faktor apa saja yang membuat PPKM Darurat ini diperpanjang.
Ada enam indikator yang gagal dipenuhi usai PPKM Darurat jilid pertama diselenggarakan.
Enam indikator yang belum terpenuhi itu di antaranya target menekan laju penularan, vaksinasi Covid-19, pelacakan, angka positivitas atau positivity rate, pengetesan, dan penurunan mobilitas.
Demikian dikutip IndoTrends.ID dari PR Bekasi dalam artikel berjudul "Jokowi Resmi Perpanjang PPKM Darurat Sampai 25 Juli 2021, dr. Tirta: Masih Bisa Bertahan Kawan?".*** (Rulfhi Alimudin/PR Bekasi)