Sebagaimana diketahui, baru-baru ini WhatsApp mengumumkan kebijakan baru soal berbagi data dengan perusahaan induk Facebook.
Data yang dibagikan tersebut mencakup nomor telepon akun WhatsApp, nama profil dan foto, dengan siapa Anda berkomunikasi, dan transaksi keuangan yang Anda lakukan melalui WA.
Menurut WhatsApp kebijakan baru tersebut untuk peningkatan layanan dan integrasi dengan sistem Facebook.
WhatsApp mengatakan pembaruan kebijakan privasi ini hanya berlaku untuk percakapan dengan akun Bisnis yang menggunakan WhatsApp Business API dan memilih provider hosting di luar WhatsApp.
Mengutip Pikiran Rakyat, Kebijakan baru WhatsApp terkait berbagi data dengan Facebook itu menimbulkan kekhawatiran dari berbagai pihak.
Baru-baru ini, bos Tesla Elon Musk bahkan menyarankan orang-orang untuk menggunakan Signal yang dianggap lebih aman.
Facebook sebagai perusahaan induk WhatsApp diketahui sebagai perusahaan yang berulang kali menghadapi kontroversi privasi, salah satunya yang paling dikenal adalah skandal Cambridge Analytica.*