Kunci utama terkabulnya doa-doa mereka ialah manusia yang selalu berdoa dengan sungguh-sungguh, ikhlas agar amalan kita selama bulan puasa diterima oleh Allah SWT.
Allah SWT berfirman ‘Hai manusia harus memenuhi beberapa tugas dengan baik dan Allah SWT telah perintahkan, berdoalah kepadaku, niscaya aku akan menerima doamu’.
Para Sahabat Nabi mengatakan bahwa semua manusia tidak akan pernah luput dari dosa.
Namun adanya dosa manusia diperintahkan untuk selalu berdoa kepadanya.
Kata Amirul Mukminin, Umar Bin Khattab ‘Al-Muwaffaq: Man aktsaro mina’d dua yang artinya orang yang mendapatkan taufik dari Allah SWT yang tidak berhenti berdoa.
Bukannya Allah SWT tidak mengabulkan doa hambanya, namun Allah SWT menguji hambanya seberapa sabar dan ikhlas hambanya berdoa dengan bersungguh-sungguh menunggu Allah SWT mengabulkan doanya.
Terus melakukan komunikasi dengan Allah SWT selalu berdoa niscaya segala amalan yang telah dilakukan akan terkabulkan.