"Assalamulaikum ya ahlal qubuuri yaghfirullahu lanaa wa lakum, antum salafuna wa nahnu bil atsar"
Doa ini diambil berdasarkan hadis yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi yang artinya, salam sejahtera atas kamu sekalian wahai penghuni kubur, semoga Allah mengampuni kami dan kamu sekalian. Kamu mendahului kami dan kamipun akan menyusul (H.R Trimidzi).
Doa Kedua:
اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنَ الْمُؤْمِنِيْنَ وَ الْمُسْلِمِيْنَ، وَإِنَّا إِِنْ شَاءَاللَّهُ بِكُمْ لَا حِقُوْ نَ، نَسْأَلُ اللَّهَ لَنَاوَلَكُمُ الْعَافِيَةَ
"Assalamu'alaikum ahlad-diyaar minal mu'miniina wal muslimiin. Wa inna insyaa alloohu bikum laahiquun. Nasalullooha lanaa walakumul 'aafiyah."
Artinya: Semoga kesejahteraan terlimpah kepada kalian, para penghuni kubur, dari kaum Mukminin dan muslimin, dan sesungguhnya kami Insya Allah akan menyusul kalian. Kami memohon keselamatan kepada Allah untuk kami dan kalian" (HR Ibnu Majah).
Doa Ketiga :
Diceritakan saat di Baqi atau pemakaman utama yang terletak di Madinah, Arab Saudi, Rasulullah SAW pernah mendoakan orang yang telah meninggal disana. Doa ini berdasarkan hadis sahih yang diriwayatkan oleh Imam Muslim.