INDOTRENDS.ID - Bolehkah tetap berpuasa Ramadan 1443 H meski lupa bangun sahur dan niat? Apakah puasanya sah?
Anda pasti pernah mengalamai suatu keadaan di mana Anda tidur terlelap hingga tidak sempat atau lupa untuk bangun sahur. Padahal sahur adalah salah satu sunnah yang dilakukan di bulan Ramadan.
Makan sahur dimaksudkan supaya menambah kekuatan ketika puasa dan dilakukan selewat tengah malam.
Dalil makan sahur adalah 2 hadis berikut,
- Dari Anas, Rasulullah SAW telah berkata, “Makan sahurlah kamu. Sesungguhnya makan sahur itu mengandung berkah.” (HR Bukhari dan Muslim)
- Dari kitab Al-Fiqhul Muyassar terdapat hadis nabi SAW: “Makan sahurlah walaupun dengan seteguk air.” (HR Ibnu Hibban)
Sahur juga dimaksudkan agar Anda bisa kuat berpuasa sampai Maghrib.
Lantas apakah boleh terus berpuasa Ramadhan jika kita lupa bangun sahur dan niat?
Dilansir dari laman Instagram rumaysho.com, pendapat jumhur (mayoritas) ulama dari mazhab Hanafi, Syafii, dan Hanbali bahwa niat haruslah secara terpisah untuk tiap hari di bulan Ramadan. Ini karena puasa untuk setiap harinya merupakan satu ibadah tersendiri.
Sedang Malikiyah dan sebagian riwayat dari Imam Ahmad berpendapat satu kali niat di awal bulan cukup untuk semua hari di bulan Ramadan. Dari sini, kalau kita pegangi pendapat jumhur, berarti tidak sah puasa jika tidak berniat di malam hari sebelumnya.
Syaikh ‘Abdul Aziz bin ‘Abdillah bin Baz rahimahullah pernah ditanya: