8 Cara Tak Ketularan Virus Corona Saat Anggota Keluarga Serumah Positif Covid-19, Batasi Kontak, Dopping Ini

- 1 Februari 2021, 00:42 WIB
Ilustrasi - Isolasi mandiri di rumah karena positif Covid-19
Ilustrasi - Isolasi mandiri di rumah karena positif Covid-19 /Pixabay

INDOTRENDS.ID - Inilah 8 cara tidak ketularan virus corona saat ada anggota keluarga positif Covid-19. Batasi kontak fisik, tetap jaga jarak, dan berikut ini asupan vitamin yang disarankan untuk membangun kekebalan tubuh.. 

Mengetahui bahwa seseorang yang tinggal bersama Anda dinyatakan positif Covid-1,9 dapat menimbulkan kekhawatiran bagi Anda.

Namun, jangan khawatir! Pastikan Anda selalu menjaga imunitas tubuh, menjaga diri agar tetap aman, dan tetap melaksanakan protokol kesehatan.

Dikutip dari Healthline, berikut delapan tips untuk membantu menjaga salah satu keluarga yang terpapar Covid-19, sekaligus melindungi diri:

1. Jalani tes

Jika seseorang di rumah Anda dinyatakan positif Covid-19, segera lakukan tes PCR Covid-19 untuk diri Anda sendiri secepat mungkin.

“Namun, meskipun hasilnya negatif, itu tidak mengesampingkan infeksi dini, ketika viral load bisa di bawah tingkat deteksi, menyebabkan tes negatif palsu,” kata Dr. Scott Braunstein, direktur medis Sollis Health di Los Angeles.

Baca Juga: 7 Cara Bersikap Saat Tetangga Terdekat Positif Covid-19, Ini 3 Cara Menolong Tanpa Ketularan Virus Corona

"Kami tahu bahwa sensitivitas tes meningkat secara dramatis pada 5 hingga 7 hari setelah paparan terakhir, jadi Anda akan ingin mendapatkan tes PCR Covid-19 kedua selama atau setelah jangka waktu itu," tambahnya.

2. Batasi kontak

Penderita Covid-19 harus memisahkan diri dari orang lain di rumah.

Jika memungkinkan, pengidap Covid-19 harus menggunakan kamar tidur dan kamar mandi terpisah.

Setiap orang di rumah harus menjauh setidaknya enam kaki dari pengidap Covid-19 sesering mungkin.

Orang dengan Covid-19 harus dikarantina minimal 14 hari sejak timbulnya gejala atau tes positif, dan lebih lama dalam kasus yang parah.

Masker
Masker Pixabay

3. Biarkan jendela tetap terbuka

Untuk meningkatkan ventilasi di tempat tinggal Anda, jaga agar jendela tetap terbuka semaksimal mungkin, meskipun itu berarti menaikkan panas.

4. Kenakan masker

CDC menyatakan bahwa orang yang sakit harus memakai masker saat berada di sekitar orang lain, dan siapa pun yang tinggal bersama mereka harus memakai masker atau penutup wajah juga.

6. Cuci tangan dan desinfeksi permukaan

Seperti dikutip dari PR Tasikmalaya, sering-seringlah mencuci tangan dengan sabun dan air setidaknya selama 20 detik, terutama setelah berada di dekat orang yang sakit.

Gunakan pembersih tangan yang mengandung setidaknya 60 persen alkohol, jika sabun dan air tidak tersedia.

Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut Anda dengan tangan yang belum dicuci.

6. Makan sehat

Bicarakan dengan dokter Anda tentang apakah Anda harus mengonsumsi suplemen.

Namun pada umumnya, yang paling mendasar adalah konsumsi vitamin C untuk daya tahan tubuh dan vitamin E untuk pertahanan kulit. 

Lebih bagus lagi bila yang diasup multivitamin lengkap semua jenis vitamin terkandung.

7. Andalkan sumber terpercaya

Meskipun Anda tergoda untuk mendengarkan apa yang dikatakan teman, keluarga, dan orang di media sosial, dengarkan hanya sumber tepercaya yang didukung oleh para ahli terkait informasi dan rekomendasi Covid-19.

Baca Juga: Tangkal Covid-19, Ini 5 Tanda Masker Saatnya Ganti, Jangan Sampai Sudah Pakai Masker Tetap kena Virus Corona!

Masker penangkal Covid-19
Masker penangkal Covid-19 Pixabay/Наркологическая Клиника

8. Bicaralah dengan seorang teman

Berkonsultasilah dengan teman atau keluarga lain yang mengalami masalah yang sama duluan.

Tentunya sahabat akan punya sederet saran dan rekomendasi terbaik untuk mempercepat masa isolasi dan penyembuhan anggota keluarga yang positif corona.

 Namun, teman dan keluarga bisa menjadi cara yang bagus untuk mengungkapkan perasaan Anda selama masa-masa sulit.  *** 
  

Editor: Dian Toro

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah