Waspada, Ada 4 Bahaya yang Mengintai dari Makanan Jengkol, Salah Satunya Bisa Sebabkan Gagal Ginjal

- 29 Mei 2021, 21:19 WIB
Berikut manfaat jengkol bagi kesehatan, disamping baunya yang menyengat dan khas.
Berikut manfaat jengkol bagi kesehatan, disamping baunya yang menyengat dan khas. /Dok. Jurnal Gaya/Dini Yustiani

asam jengkolat yang terkandung di dalam jengkol ini biasa dikenal oleh masyarakat. asam jengkolat adalah asam yang mirip dengan protein tetapi tidak dapat dicerna oleh tubuh.

Karena itulah asam jengkolat berpotensi menjadi kristal di pembuluh darah sehingga arteri itu sendiri tersumbat, jika dibiarkan dalam jangka waktu yang lama akan bisa menjadi penyebab batu ginjal yang cukup serius dan juga bisa menyebabkan kencing batu.

Penyakit ini tentunya tidak bisa diabaikan begitu saja karena jika dibiarkan akan dapat membuat hal-hal yang tidak diinginkan bahkan berakibat fatal hingga kematian.

Ilustrasi jengkol.
Ilustrasi jengkol. Instagram/pojok_catering

3. Penyakit Jengkolan

Penderita asam urat juga dianjurkan untuk tidak mengkonsumsi jengkol karena cukup berbahaya dan menyebabkan pengkristalan asam urat lebih banyak pada persendian dan akan membuat penderita mengalami asam urat yang parah. jika ini diteruskan bisa jadi lebih buruk nanti.

Secara umum tidak semua orang yang makan jengkol akan langsung terserang penyakit jengkolan tetapi semuanya pasti akan berbau tidak sedap.

Jengkol akan bisa menjadi penyakit jengkolan jika dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti seberapa banyak kadar asam jengkolat yang masuk dan mampu tidak tertahankan oleh tubuh.

Jika jumlah jengkol yang dimakan tidak terlalu banyak maka gangguan penyakit jengkolan dapat diminalisirkan namun jika makan jengkol dalam jumlah yang sangat banyak maka akan sangat berpotensi menjadi penyakit jengkolan ini.

Selain itu penyakit jengkolan juga akan diderita seseorang dan hal itu juga tergantung dari daya tahan tubuh pecinta jengkol itu sendiri.

Halaman:

Editor: Arumi Razeta

Sumber: Mantra Sukabumi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah