Jadi begitu bayi lahir maka adzankanlah supaya kalimat pertama yang didengarnya di dunia adalah kalimat takbir atau kalimat Allah SWT.
“Tapi sepakat para ulama, dalam keadaan toh untuk lahir, tidak ditemukan untuk saat meninggal dunia,” ungkapnya.
“Misal ketika meninggal diadzanin lagi,” sambungnya.
Secara pribadi Ustadz Adi Hidayat meminta maaf kepada para jamaah karena dia tidak bermaksud menyalahkan tradisi adzan saat menguburkan orang meninggal dunia.
“Tapi saya belum menemukan (hadisnya), mungkin karena kurangnya ilmu saya, saya cek di hadis palsu pun tidak ditemukan,” ungkapnya.
“Jadi saking tahunya pemalsu hadis, di hadis palsu pun tidak ditemukan. Adzan misalnya di alam kubur,” tambahnya.
Dikutip IndoTrends.ID dari Portal Jember dalam artikel Adzan adalah Panggilan Sholat, Kenapa Orang Meninggal Juga Diadzanin? Begini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat, yang melansir dari Instagram @uahkajian yang diunggah 13 Juni 2021.