INDOTRENDS.ID - Selama ini tak pernah ada, tiba-tiba dipasang foto Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Maruf Amin.
CEO Indonesian Cyber Muannas Alaidid sampaikan sentilan keras soal ini.
Ia menyimpulkan ini sebagai indikasi bahwa berarti sebelumnya KPK terindikasi sebagai lembaga yang main-main di ranah politik.
"Merasa paling berkuasa," kicaunya di Twitter.
CEO Indonesian Cyber Muannas Alaidid melontarkan sentilannya terhadap KPK yang baru memasang foto Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.
Sebelumnya, Rabu 5 Mei 2021 suasana berbeda terlihat di ruang konferensi pers KPK saat menyampaikan hasil tes wawasan kebangsaan (TWK) pegawainya yang kini menuai polemik.
Perbedaan yang mencolok dan mendapat sorotan dalam konferensi pers tersebut nampak pada bagian latar belakang ruangan yang biasanya hanya tercantum logo KPK.
Di konferensi pers perihal hasil assesmen TWK saat itu, mendadak foto Jokowi dan Ma’ruf Amin mejeng di ruangan milik KPK.
Tak hanya itu, bendera merah putih dengan jumlah 6 buah di sisi kanan 3 dan sisi kiri 3 tiba-tiba berjejer di belakang meja ruangan konferensi pers tersebut.
Tampak hadir dalam kegiatan itu, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri ditemani Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron.
Selain itu, hadir pula Anggota Dewan Pengawas (Dewas) KPK Indriyanto Seno Adji, dan Sekjen KPK Cahya Harefa.
Seperti dikutip dari Pikiran Rakyat dalam artikel berjudul Sentil KPK Baru Pasang Foto Jokowi-Ma’ruf Amin, Muannas Alaidid: Bukti Selama Ini Jadi Lembaga Politik, berdasarkan informasi, pelaksanaan konferensi pers yang dipimpin Firli Bahuri itu merespons adanya polemik tes wawasan kebangsaan untuk pegawai KPK menyambut peralihan status menjadi ASN.