INDOTRENDS.ID - Tayangan kartun SpongeBob menarik minat banyak orang.
Tontonan ini tak hanya menghibur tapi sarat makna, meski demikian ada beberapa hal yang mengejutkan.
Mengutip Pikiran-Rakyat.com, Kota Bikini Bottom dalam kartun SpongeBob Squarepants tampak seperti kota yang menyenangkan dan penuh warna.
Namun, rupanya hal tersebut adalah kedok belaka. Pasalnya, sebagian besar warga Bikini Bottom secara teratur terlibat dalam perilaku kriminal.
Meskipun begitu, tindakan kriminal ini justru dianggap candaan bagi penontonnya, akan tetapi ada baiknya untuk mempertimbangkan apakah kartun ini berbaya apa tidak.
Mari lihat beberapa contoh di mana beberapa karakter dalam kartun SpongeBob Squarepants melakukan kejahatan baik disengaja atau tidak.
1. Perbuatan Gelap SpongeBob dan Tuan Krabs
Di episode 44 yang judul 'Nasty Patty', Tuan Krab dan SpongeBob sempat berburuk sangka pada inspektur kesehatan Bikini Bottom.
Mereka menyangka inspektur kesehatan yang mengunjungi Krusty Krab merupakan inspektur gadungan.
Oleh karenanya, mereka berupaya untuk menyingkirkan inspektur kesehatan gadungan tersebut dengan cara meracuninya.
Namun ternyata, inspektur kesehatan tersebut bukanlah gadungan. Duo tersebut kemudian berusaha menyembunyikan kejahatannya dengan cara mengubur jenazah inspektur kesehatan tersebut.
Meskipun memang 'kematian' dari inspektur kesehatan ini tidak disengaja, namun ini merupakan tindakan kriminal yang tidak patut ditiru.
2. Kejadian 'Serangan Celana Dalam'
Pada episode 'Mid-Life Crustacean' menceritakan Tuan Krab yang sedang mengalami krisis paruh baya.
Ia pun kemudian dihibur oleh SpongeBob dan Patrick dengan sebuah permainan yang diberi nama 'Serangan Celana Dalam'.
Dalam permainan ini, Tuan Krab, Patrick dan SpongeBob melakukan tindakan kriminal dengan membobol rumah dan mencuri celana dalam wanita.
3. Ketidakadilan di Bikini Bottom
Di season 4, episode 77, 'Drive to Tears' Patrick yang baru mendapatkan surat izin mengemudi (SIM) menyalahgunakan SIM tersebut dengan melanggar banyak undang-undang lalu lintas.
Namun, ia lolos tanpa mendapat tuntutan, sedangkan SpongeBob-lah yang dapat hukuman penjara karena membuang sampah sembarangan saat duduk di dalam mobil.
4. Kejahatan Squidward
Dalam episode 'Professor Squidward', Squidward berusaha menyamar sebagai rivalnya, Squilliam agar bisa bekerja sebagai profesor seni.
Namun, hal tersebut rupanya diketahui oleh SpongeBob dan Patrick, kemudian ia pun mendapat hukuman atas perbuatannya.
Meskipun dibawakan dengan alur yang lucu, tindakan Squidward pun tidak pantas ditiru karena telah melakukan penipuan.
5. Nyonya Puff Keluar Masuk Penjara
Tokoh Nyonya Puff, yang merupakan guru mengemudi bisa dibilang sering keluar masuk penjara akibat kesalahan SpongeBob.
Meskipun kebanyakan bukan kesahalan dia, di episode 'No Free Rides' Nyonya Puff yang sudah lelah berhadapan dengan SpongeBob terpaksa meloloskannya dalam ujian mengemudi.
Namun rupanya, keputusan tersebut malah membuatnya semakin tidak tenang.
Ia pun kemudian berusaha mencuri mobil baru SpongeBob yang merupakan hadiah kelulusan dia dari sekolah mengemudi.
Kejahatannya pun akhirnya membuat dirinya kembali masuk penjara.
Itulah beberapa kejahatan yang dilakukan oleh warga Bikini Bottom.***