CIAMIS MENCEKAM! Belasan Kambing Mati Tengah Malam, Teka-teki Pemangsa Mematikan Terungkap, Warga Syok!

6 Mei 2023, 14:03 WIB
BKSDA Wilayah Ciamis berhasil melumpuhkan seekor anjing kampung yang diduga menjadi penyebab kematian belasan ekor kambing warga /Pikiran Rakyat/Nurhandoko Wiyoso/

INDOTRENDS.ID - Kabupaten Ciamis di Jawa Barat sedang dilanda keresahan karena belasan ternak kambing mendadak mati tengah malam dalam kondisi luka tersayat-sayat dan berdarah-darah.

Sempat merebak ketakutan dikaitkan aroma mistis makhluk halus. Muncul pula dugaan jangan-jangan ada harimau hutan berkeliaran di sekitar kampung memangsa ternak.

Ada juga dugaan kalau pemangsa belasan kambing tengah malam adalah anjing hutan! 

Ternyata setelah ditelusuri, pemangsanya bukan harimau, bukan makhluk halus gentayangan, bukan pula anjing hutan. 

Sosok mahkluk pemangsa sesungguhnya itu memang menyeramkan ....

Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah Ciamis, Jawa Barat akhirnya turun tangan menangani kasus kematian belasan ekor kambing di Desa Kawunglarang, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis. Dipastikan pemangsa hewan ternak tersebut bukan anjing hutan atau ajag, melainkan anjing kampung liar.

Tim gabungan berhasil melumpuhkan satu ekor yang dicurigai memangsa kambing. Melihat ciri-ciri pemangsanya adalah anjing kampung liar, bukan ajag,” kata Staf BKSDA Wilayah Ciamis Asep Wawan pada Jumat, 5 Mei 2023.

Dia menjelaskan, satwa yang dilumpuhkan tersebut tidak memiliki tanda khas yang terdapat pada anjing hutan atau ajag. Anjing hutan, memiliki warna coklat kemerahan. Selain itu terdapat warna putih pada bagian dagu sampai perut, serta ekor lebat.

Ciri yang ada, anjing liar, anjing kampung yang suka berburu. Bukan seperti anjing hutan. Namun demikian, untuk memastikan, kami mengambil bulu sampel untuk diteliti lebih lanjut,” tuturnya.

BKSDA, lanjutnya, bakal kembali ke lokasi serangan terhadap kambing di wilayah Kawunglawang. Selain utnuk melakukan pemantauan, sekaligus untuk mengetahui lebih banyak apa yang terjadi di lapangan.

Pasalnya kambing yang dimangsa jumlahnya belasan ekor. Apakah pelakunya satu, dua ekor atau gerombolan. Jadi perlu ada pemantauan lagi,” tuturnya.

Terpisah Kepala Desa Kawunglarang , Hamim juga mengatakan ada satu ekor anjing yang berhasil dilumpuhkan. Satwa tersebut diduga kuat sebagai pemanga belasan ekor kambing.

Saya tidak tahu, tapi katanya bukan anjing hutan atau ajag. Itu berdasar ciri-ciri pada anjing yang berhasil dilumpuhkan,” tuturnya.

Paska ditangkapnya seekor anjing liar yang diduga pelaku penyerangan hewan ternak, lanjutnya, tidak ada warga yang melaporkan kambingnya diserang. Namun demikian, kata Hamim, pemilik hewan ternak diminta tetap waspada.

Antisipai, kambing yang ada dipindah ke tempat yang lebih aman. Mudah-mudahan sisanya bia bisa ditangkap atau dilumpuhkan, ehingga pemilik ternak tidak was-was,” tuturnya.

*** (Nurhandoko/Pikiran Rakyat)

Diolah dari sumber pikiran-rakyat.com pada artikel berjudul : Bukan Anjing Hutan, Biang Kerok di Balik Matinya Belasan Kambing di Ciamis Terungkap

Editor: Dian Toro

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler