Network
INDOTRENDS.ID - Meski kasus video syur kebaya merah sudah ditangani polisi dan nyaris dilupakan, nyatanya masih saja ada yang penasaran dengan pencarian link videonya.
Padahal polisi sendiri bertindak cepat menghentikan peredaran video syur kebaya merah.
3 tersangka sudah ditangkap dan diproses, ada temuan mengejutkan yakni ditemukannya video 1 lawan 2 atau bercinta bertiga selain video syur kebaya merah.
Namun entah mengapa masih ramai pencarian link Video wanita Kebaya Merah durasi 16 menit yang sempat viral di media sosial TikTok dan Twitter. Warganet masih saja mencari-cari link download mediafire.
Bahkan ada yang sengaja mencari link download medifire video Kebaya Merah 16 menit meski itu tidak mudah. netizen bahkan ada yang bertanya: Siapa punya link video viral Kebaya Merah viral TikTok Twitter 16 menit no sensor?
Kolom pencarian TikTok hingga Twitter kata kunci Video Kebaya Merah jadi topik penelusuran yang ramai dicari oleh netizen.
Ramainya pencarian juga menyasar mesin pencarian kata kunci Link video viral Wanita Kebaya Merah. Lucunya, sejumnlah kueri pencarian terkait hal itu ramai dikunjungi pengguna internet.
Apa dan mengapa Link Video Kebaya Merah bisa viral di TikTok, Twitter hingga platform media sosial lainnya masih terus dicari padahal jelas-jelas video syur asusila yang tak mendidik!
Seperti diketahui, beredarnya kontroversi link video Kebaya Merah Viral bisa viral hingga beredar luas video kebaya merah bermula dari unggahan akun TikTok @vrxxxd1.
Akun TikTok itu membubuhkan keterangan bahwa perempuan tersebut mendapatkan kejutan.
"Si kakak yang pakai baju kebaya langsung dikasih kejutan," unggahan akun @vrxxxd1.
Isnya ternyata video syur asusila adegan skandal dewasa.
Tampak wanita yang mengenakan Kebaya Merah berlagak seperti pelayan hotel yang ternyata syuting video syur pesanan pelanggan.
Pihak polisi bertindak cepat mencokok dua pemeran dalam video kebaya merah viral tersebut yaitu inisial AH dan ACS berhasil ditangkap dengan sejumlah barang bukti seperti laptop milik ACS.
Mereka dijerat Pasal 27 Ayat 1 Juncto Pasal 45 Ayat 1 Undang-Undang (UU) Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE dan atau Pasal 29 Juncto Pasal 4 dan atau Pasal 34 Juncto Pasal 8 UU Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi.
Ancamannya bisa terjerat selama lima tahun dipenjara.
***
