"Saya ini dilahirkan dari keluarga baik-baik ibu.
Saya juga terbiasa dengan pergaulan yang baik.
Kalau saya biasa keluyuran di tempat hiburan malam, ketemu banyak lelaki berbeda, mungkin anak ibu tidak akan memilih saya sebagai istri," jelas sang menantu.
Konflik itu membuat hubungan anak menantu dan ibu mertua jadi memanas.
Karena ibu mertua tetap kurang percaya dengan penjelasan menantu.
Meski demikian, anak menantu berusaha mempertahankan rumah tangganya.
Ia tak ingin rumah tangga hancur gegara curiga tak berdasar ibu mertua.
Sang menantu memutuskan mendesak sang suami agar pindah rumah dan tidak tinggal seatap lagi dengan mertua.
***