PENYEBAB di Bulan Rajab Pahala Dilipatgandakan, Dosa Dihitung Berlipat, Ustadz Adi Hidayat Singgung Kezaliman

- 2 Februari 2022, 22:05 WIB
 Mengapa di bulan Rajab perbuatan haram dosanya dilipatgandakan, sebaliknya perbuatan baik pahalanya juga berlipat? Kata Ustadz Adi Hidayat
Mengapa di bulan Rajab perbuatan haram dosanya dilipatgandakan, sebaliknya perbuatan baik pahalanya juga berlipat? Kata Ustadz Adi Hidayat /pexels.com/Michael Burrows/

 

INDOTRENDS.ID - Mengapa di bulan Bajab perbuatan haram dosanya dilipatgandakan, sebaliknya perbuatan baik pahalanya juga berlipat? 

Itulah penyebab Bulan Rajab disebut sebagai 'Bulan Haram', artinya sangat ditekankan untuk tidak berbuat haram, tidak berbuat dosa karena hitungan lipat ganda dosanya tadi.

Dan dosa yang paling dilarang pada Bulan Rajab adalah berbuat dzalim.

Apalagi, menurut Ustadz Adi Hidayat berbuat dzalim kepada diri sendiri itu agar dijauhkan.

Seperti diketahui, Bulan Rajab adalah bulan yang mulia dan termasuk bulan haram. Seperti yang kita ketahui bulan haram dalam Islam ada 4 yakni bulan Dzulqa'idah, bulan Dzulhijjah, Bulan Muharram dan Bulan Rajab.

Maka dianjurkan bagi umat muslim untuk lebih memperbanyak ibadah di Bulan Rajab. Salah satu ibadah yang dianjurkan dilakukan pada Bulan Rajab adalah puasa sunnah.

Namun selain memperbanyak ibadah, sebisa mungkin untuk menghindari perbuatan dosa khususnya di Bulan Rajab.

Karena beribadah di bulan Rajab tentunya akan mendapat keutamaan, begitu pula sebaliknya melakukan dosa di bulan Rajab akan mendapat dosa yang besar.

Menurut Ustadz Adi Hidayat, berdasarkan pendapat ulama garis lurus, pada bulan Rajab dilarang mengerjakan yang haram.

"Pada Bulan Rajab dilarang mengerjakan yang haram-haram, tinggalkan yang haram-haram. Lawannya yang halal-halal tingkatkan kerjakan," katanya seperti dikutip IndoTrends.Id dari DeskJabar dari artikel HATI-HATI! JANGAN LAKUKAN INI DI BULAN RAJAB! Dosanya Bisa Berlipat Ganda Kata Ustadz Adi Hidayat, yang melansir dari chanel Alterlife Fighters pada video berjudul "Keutamaan Dan Larangan Di Bulan Rajab! - Ust Adi Hidayat Lc., Ma."

Lebih lanjut, Ustadz Adi Hidayat mengatakan pada saat Bulan Rajab ada peringatan melarang melakukan yang haram maka artinya dosanya berkali lipat dari sebelumnya.

"Maka Rajab punya keistimewaan ketika seorang berbuat amal soleh maka yang baik-baik pahalanya dilipatgandakan daripada hari-hari sebelumnya," katanya.

Dosa yang paling dilarang pada Bulan Rajab adalah berbuat dzalim. Apalagi menurut Ustadz Adi Hidayat berbuat dzalim kepada diri sendiri itu agar dijauhkan.

"Apa dzalim pada diri sendiri? Menempatkan sesuatu bukan pada tempatnya," ucapnya.

"Mata itu tempatnya melihat yang baik bukan melihat yang tidak baik, lisan bicara pada yang baik bukan pada yang tidak baik. Ketika Anda berbicara pada yang tidak baik berarti Anda dzalim," sambungnya.

 Mengapa di bulan Rajab perbuatan haram dosanya dilipatgandakan, sebaliknya perbuatan baik pahalanya juga berlipat? Kata Ustadz Adi Hidayat
Mengapa di bulan Rajab perbuatan haram dosanya dilipatgandakan, sebaliknya perbuatan baik pahalanya juga berlipat? Kata Ustadz Adi Hidayat PIXABAY/ chiplanay

Pada ceramahnya, Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa jika dzalim terjadi di Bulan Rajab maka dosanya akan dua kali lipat daripada di hari biasa.

Ustadz Adi Hidayat lantas mengatakan bahwa untuk bisa menghindari dosa yang paling dilarang pada Bulan Rajab, dan bisa meningkatkan amal soleh maka dianjurkan untuk puasa.

"Ada satu amalan yang kalau Anda kerjakan maka semua yang tadi (amal soleh) akan ikut, namanya puasa," katanya.

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa puasa itu amalan unik karena saat dikerjakan akan melakukan amal-amal yang baik dan menanggalkan hal-hal yang tidak baik.

"Contoh begini, kalau gak puasa sholat fardu pun belum tentu bisa dikerjakan dengan sempurna. Tapi kalau puasa jangankan sholat fardu, ketinggalan sholat sunnah pun akan gelisah," katanya.

"Termasuk maksiat, orang puasa itu bisa libur dulu maksiat, berhenti," tambahnya.
*** (Putri Mukaramah/Desk Jabar)

Editor: Dian Toro

Sumber: Desk Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah