1. Cek izin edar
Pastikan oximeter yang akan dibeli sudah memiliki izin edar dari Kementerian Kesehatan dan belilah alat dari toko tepercaya. Biasanya ijin edar ditempel di unit barang atau box nya.
"Jika membeli secara daring, cermati toko yang menjualnya. Jangan membeli dari toko abal abal," ujar Dr.Vito.
2. Cek dengan berjalan
Selain saturasi oksigen, dialat oximeter juga tercantum detak jantung sewaktu, yang angkanya dapat berubah-ubah apabila kita berubah posisi dari duduk, berjalan, atau beraktifitas fisik lainnya.
Untuk itu kita juga bisa memeriksa apakah detak jantung di alat bisa berubah ketika dipakai berjalan santai atau jalan cepat.
Normalnya, detak jantung akan meningkat ketika pemakai beraktivitas. Semakin cepat berjalan, semakin meningkat detak jantungnya.
Bila antara posisi duduk, berjalan, berlari, meloncat dan lainnya, angka getak jantung tidak bergerak, dapat dipastikan alat tersebut tidak akurat, atau bahkan palsu.