Terkait akurasi, studi pada 2016, seperti dilaporkan Insider, menemukan bahwa oximeter memiliki kesalahan presisi yang masih diijinkan sebesar 1,8 - 2,21 persen.
Albert Rizzo dari American Lung Association menyarankan apabila anda merasa oximeter di yang anda beli tidak akurat, supaya dibandingkan pembacaan denyut jantung di alat dengan hasil hitung sendiri secara manual.*** (Yusuf Wijanarko/Pikiran Rakyat)