INDOTRENDS.ID - Hati-hati! Di balik sedapnya 5 makanan ini, ada ancaman serius penyakit ginjal.
Termasuk di dalamnya adalah kentang goreng yang terkenal gurih atau crispy.
Juga daging merah, bahan makanan enak-enak seperti gula, sate dan rawon!
Mengapa 5 makanan enak-enak ini mengandung risiko penyakit ginjal?
Simak penjelasan ilmiahnya.
Ginjal merupakan salah satu organ tubuh bagian dalam yang sangat penting bagi manusia.
Ginjal berfungsi untuk menyaring dan membuang limbah dari tubuh manusia seperti racun, garam berlebih, dan urea.
Selain itu, ginjal juga berfungsi untuk mengendalikan keseimbangan air, mengatur sel darah merah, serta serta mengatur tekanan darah.
Oleh karena itu, dewasa ini penyakit ginjal merupakan salah satu masalah kesehatan serius di Indonesia.
Diketahui, penyakit ginjal ternyata bukan hanya dipicu oleh faktor genetika, melainkan dipengaruhi oleh jenis makanan yang dikonsumsi.
Sebagaimana dikutip tim IndoTrends.ID dari PR Bekasi dengan judul artikel Tak Disangka! Ternyata 5 Makanan Ini Bisa Picu Penyakit Ginjal, Salah Satunya Kentang, yang melansir dari PMJ News pada Senin 26 April 2021.
Berdasarkan penelitian para ahli, ada beberapa jenis makanan yang diketahui bisa menyebabkan kerusakan permanen pada ginjal.
Berikut ini sederet makanan yang memicu penyakit ginjal:
1. Daging merah
Sebuah studi tahun 2017 yang diterbitkan dalam jurnal American Society of Nephrology, konsumsi daging merah yang berlebih, secara signifikan terkait dengan perkembangan penyakit ginjal tahap akhir (ESRD).
Jadi, jika Anda ingin membuat ginjal lebih sehat, Anda jangan makan lebih dari tiga porsi daging merah yang direkomendasikan per minggu.
2. Daging olahan
Jika Anda ingin menjaga kesehatan ginjal, Anda mungkin harus berhenti mengkonsumsi daging olahan.
Menurut meta-analisis yang dilakukan pada 2017 dan diterbitkan dalam jurnal Oncotarget, konsumsi produk daging babi olahan, termasuk salami, ham, bacon, dan sosis, secara signifikan terkait dengan perkembangan karsinoma sel ginjal, suatu bentuk kanker ginjal.
3. Kentang
Kentang adalah sumber pangan yang kaya kalium serta mengandung hingga 1.640 miligram nutrisi.
Sayangnya, jika Anda memiliki masalah ginjal, kentang dapat menyebabkan masalah pada organ ginjal Anda.
Sebuah studi tahun 2015 yang diterbitkan dalam American Journal of Nephrology menemukan bahwa di antara 36.359 subjek yang diteliti, individu dengan penyakit ginjal kronis stadium akhir yang memiliki kadar kalium serum lebih tinggi.
Sekali lagi, penting untuk dicatat bahwa penelitian ini hanya melibatkan pasien dengan penyakit ginjal kronis stadium akhir.
Jadi, bagi individu yang sehat, tidak perlu khawatir dengan asupan kentang Anda.
4. Makanan gurih
Makanan gurih seperti keripik tidak hanya buruk untuk lingkar pinggang Anda, tetapi juga dapat merusak ginjal Anda.
Sebuah makalah tahun 2018 yang diterbitkan dalam jurnal Kidney and Blood Pressure Research menemukan bahwa di antara 12.126 subjek penelitian, peserta dengan asupan garam lebih banyak, 29 persen lebih mungkin ginjalnya terganggu.
Penelitian ini dilakukan pada sampel populasi umum sehingga ini perlu menjadi perhatian semua orang.
5. Soda
Orang yang mengonsumsi lebih dari empat gelas minuman berperisa gula, termasuk soda setiap minggu secara signifikan lebih mungkin mengembangkan ginjal kronis.
Hal tersebut diketahui dari sebuah studi tahun 2016 yang diterbitkan dalam jurnal Nephrology menemukan bahwa 2.382 pasien dewasa yang diamati.*** (Rivan Muhammad/PR Bekasi)