'Masker Langka di Awal Pandemi, Oksigen Langka Saat Delta Merebak, Omicron Merebak yang Langka Minyak Goreng'

20 Februari 2022, 22:41 WIB
Makin santer kelakar "Di awal pandemi Covid-19 yang langka masker, merebak Covid varian Delta yang langka oksigen, kini merebak varian Omicron yang langka kok minyak goreng?" /Kabar-Priangan.com/Asep MS

 

INDOTRENDS.ID - Makin santer kelakar "Di awal pandemi Covid-19 yang langka masker, merebak Covid varian Delta yang langka oksigen, kini merebak varian Omicron yang langka kok minyak goreng?"

Begitulah kelakar yang santer berkembang di media sosial yang secara logika jelas tak ada kaitan antara kelangkaan minyak goreng dengan merebaknya Covid-19 varian Omicron.

Namun kreativitas dalam berkelakarnya yang mendorong mengait-ngaitkan sesuatu yang tak ada kaitannya, sekedar untuk menyegarkan suasana canda.

Bahkan kini muncul kelakar baru "Kami lebih takut tidak kebagian minyak goreng daripada takut kena Omicron."

Namanya cuma canda, jangan dijadikan teladan, jangan dijadikan pegangan dalam menyikapi merebaknya Omicron.

Baca Juga: LINK VIDEO VIRAL! Monitor Kasir Jatuh, Kesenggol Emak-emak Rebutan Minyak Goreng Murah, Tiada Ucapan Maaf

Yang pasti polemik tentang kelangkaan minyak goreng terus bergulir dan jadi sorotan. 

Setelah beberapa bulan harga melonjak dan pemerintah menetapkan harga eceran tertinggi (HET), kelangkaan minyak goreng terjadi.

Terakhir diketahui 3 gudang di Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) menimbun minyak goreng hingga total 1,1 juta kg. Polda setempat masih menyelidiki kasus tersebut.

Minggu, 20 Februari 2022, kata 'minyak' trending di Twitter. Banyak yang merasa kecewa dengan kelangkaan dan penimbunan yang membuat rakyat menderita.

Bukan tanpa alasan netizen bereaksi dengan kelangkaan minyak goreng dan penimbunan hingga 1,1 juta kg. Bahan merupakan kebutuhan sehari-hari yang sangat penting.

"Omicron sudah nggak ada harganya di mata rakyat jelata. Kami lebih takut nggak kebagian minyak goreng daripada kena Omicron," ungkap @L1nt4ng_K1n4nt1.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana PP IA-ITB, Don Adam ikut mengomentari fenomena kelangkaan minyak goreng di Indonesia dan menghubungkannya dengan Omicron pula.

Baca Juga: 'Braak!' Monitor Komputer Kasir Minimarket Jatuh, Imbas Gerombolan Emak-emak Rebutan Minyak Goreng Murah

Minyak Jadi Trending di Twitter, Netizen: Kami Lebih Takut Nggak Kebagian Minyak Goreng daripada Kena Omicron. Pasalnya minyak goreng langka

"Awal Covid terjadi kelangkaan masker, lalu varian Delta terjadi kelangkaan Oksigen. Lha pas varian Omicron yang langka malah minyak goreng. Dan survei kepuasan rakyat Indonesia 70% terhadap @Jokowi. Oh Indahnya negeriku," sindir Don Adam sebagaimana dikutip IndoTrends.Id dari SeputarTangsel.Com Minyak Jadi Trending di Twitter, Netizen: Kami Lebih Takut Nggak Kebagian Minyak Goreng daripada Kena Omicron yang melansir dari akun Twitter @DonAdam68, MInggu 20 Februari 2022.

Menyoroti penimbunan minyak goreng hingga 1,1 juta kg yang ditemukan di Deli Serdang, Sumut, sebagian besar netizen berharap, kasusnya diusut tuntas. Mereka yang melakukannya adalah penghianat negara.

"Siapa pun mereka, para penimbun minyak goreng itu akan dikenang sebagai para penjahat, bajingan, penghianat bangsa dan negara," kata pegiat media sosial @BossTemlen.

"Itu yang nimbun minyak goreng, orang mana dia? Kalau orang Indonesia pasti nggak tega dia lihat saudara-saudara sebangsanya antri rebutan minyak goreng," sindir @Dhita_Soedibjo.

Polda Sumut diketahui menemukan gudang penimbunan minyak goreng di Deli Serdang, 18 Februari 2022. Gudang tersebut dimiliki oleh PT Indonarco Prismatama, PT Sumber Alfaria Trijaya TBI, dan PT Salim Ivomas Pratama.

Masing-masing pemilik gudang sudah dipanggil guna penyelidikan lebih lanjut, Senin 21 Februari 2022.

Namun, PT Salim sudah melakukan klarifikasi. Menurut pihaknya, minyak goreng yang ditemukan bukan untuk penimbunan, tetapi salah satu bagian bahan dalam produk mi instan.

*** (Nani Herawati/Seputar Tangsel

Editor: Dian Toro

Sumber: Seputar Tangsel

Tags

Terkini

Terpopuler